Pandangan Chai Xiyang sudah teralih dari Qiao Ning tanpa bekas, dia lalu berkata datar, "Kalian lanjutkan saja, tidak usah menghiraukan aku."
Setelah itu dia pun mencari tempat di sudut dan duduk di sana. Kebetulan Qiao Ning juga duduk di sudut itu.
Chai Xiyang duduk di bagian samping belakangnya. Entah apakah ini hanya bayangan Qiao Ning saja, tetapi dia terus saja merasa kalau Chai Xiyang sedang menatapnya.
Tatapannya itu sangat membara…
Qiao Ning menoleh dan melirik sekilas dengan kebingungan, dia mendapati kalau Chai Xiyang sedang menatap Chen Shuinan. Ternyata semua hanya ilusinya saja.
Qiao Ning pun menarik kembali pandangannya dan melanjutkan untuk mendengarkan rapat.
Tetapi setelah mendengarkan selama beberapa saat, dia lagi-lagi merasa kalau Chai Xiyang sedang menatapnya.
Qiao Ning melirik dari sudut matanya, namun lagi-lagi dia menyadari kalau itu hanya bayangannya saja.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com