webnovel

Melamar Mu (Selesai)

Suara 'deheman' yang dibuat sengaja dan sedikit keras itu membuat Ariani dan Davin menoleh ke arah sumber suara.

"Adrian" ucap Ariani bingung

"selamat siang Pak Adrian" sapa Davin bersahabat.

"haiii sayang" ucap Adrian dibuat selembut mungkin dan langsung memeluk Kirana. Ariani pikir Adrian akan meledak emosi, namun ternyata sebaliknya. Ariani tersenyum manis merespon sikap Adrian.

"kapan kamu tiba ?" tanya Ariani.

"baru saja" sahut Adrian

"kamu sudah makan siang ?" tanya Ariani

"belum" sahut Adrian

"baik lah , ayoo duduk" ucap Ariani.

"Davin kamu tidak keberatan kan Adrian bergabung dengan kita" tanya Ariani ke Davin.

"ohhh, tentu saja tidak" sahut Davin.

Akhir nya Ariani dan Adrian pun berbaikan, Adrian bahkan dengan sengaja memperlihatkan kemesraan nya di hadapan Davin, namun masih di batas wajar.

~~~~~~~``~~~~~~

Proyek di Bali akhirnya selesai, Ariani telah bersiap untuk kepulangan nya besok ke Kota nya. Saat sedang mempersiapkan barang nya , pintu kamar hotel Ariani di ketuk.

'tookkk tokkkk'

Ariani membuka nya.

"sayang kamu sedang apa" itu Adrian.

"lagi merapikan barang-barang ku" sahut Ariani.

"pekerjaan Sudan selesai, dan aku harus pulang besok" lanjut nya.

"siapa yang bilang kamu akan pulang besok?" sahut Adrian santai seraya memeluk Ariani dari belakang.

"kamu merubah jadwal penerbangan ku lagi" sahut Ariani sudah hafal dengan sikap dan sifat kekasih sekaligus atasannya ini.

"heheheh," Adrian hanya menanggapi ucapan Ariani dengan cengiran nya.

Ariani memutar tubuh nya dan kini berhadapan intim dengan Adrian.

"jadi Kenapa?" tanya Ariani

"aku ingin menghukum mu karena sudah berani mengabaikan ku" sahut Adrian

"hahahaha, mengabaikan mu atau karena kamu cemburu" sahut Ariani meledek Adrian.

"keduanya" sahut Adrian.

'humpppp' kini Adrian sudah mengunci mulut Ariani dengan bibirnya. Adrian melumat manis bibir Ariani, membuka mulut Ariani dengan Lidah nya. Keduanya hanyut dalam adegan intim ini, deru nafas mereka yang semula teratur kini menggebu,, Adrian melepas ciuman nya dan turun ke leher Ariani.

Ariani tak bisa melawan hanya bisa menerima pasrah setiap perlakuan Adrian yang membuat tubuh nya terasa merinding dan panas.

Saat Arian dan Adrian hampir di mabuk dan kelepasan ,, Adrian mengehentikan aksinya, dan berbisik lembut tepat di telinga Ariani. "belum saat nya, aku mencintaimu dan akan menjaga mu hingga waktunya" ucap Adrian.

"terima kasih" sahut Ariani dan masih menikmati pelukan hangat Adrian.

~~~~~~~``~~~~~~

Jam menunjukkan pukul 6 Sore ke-dua nya kini berada di pantai Pribadi yang memang dimiliki Adrian di Bali, menikmati indahnya sunset dengan berpelukan mesra dan penuh kehangatan.

Adrian memeluk Ariani dari belakang kepalanya bersandar lembut di pundak Ariani, dan Ariani menautkan kepalanya di kepala Adrian, dan tangannya menggenggam tangan Adrian yang melingkar di pinggang nya.

"kamu tahu selama 7 tahun aku menjadi pria yang mati rasa karena penolakan mu, dan saat kita dipertemukan kembali, kita bahkan masih di uji karena aku tak mengenali mu, tapi hati ku terus terikat padamu, kini aku tak akan melepaskan mu lagi." ucap Adrian. Adrian memutar mesra tubuh agar menghadap kepadanya.

Senyum indah terlihat di wajah Ariani semakin memancarkan kecantikan nya.

Tiba tiba Adrian berlutut dibawah pancaran jingga matahari senja yang begitu indah dan romantis.

Menggenggam lembut tangan Ariani.

"Ariani Saputri , aku Adrian Suprapto mencintai mu , mau kah kamu menikah dengan ku" ucap Adrian yang ternyata melamar Ariani.

Ariani kaget tak menyangka Adrian akan melakukan hal ini. Senyumnya terlihat jelas wajah nya memancarkan sebuah kebanggaan , matanya mengeluarkan cairan bening karena haru bercampur bahagia. Hal itu membuat nya tak bisa menahan apapun, akhirnya dia hanya bisa meangguk jelas yang artinya dia menerima lamaran Adrian.

Melihat ekspresi dan Mendapatkan respon seperti itu membuat Adrian dengan cepat memasangkan cincin yang sudah dia siap kan dan bangkit untuk memeluk Ariani.

"terima kasih sayang" ucap nya bahagia.

Adrian bahkan mengangkat tubuh Ariani seraya berteriak.

"aku mencintaimu Ariani Saputri dulu, sekarang, dan sampai kapan pun" .

Matahari tenggelam dan senja berganti malam saksi Kebahagiaan mereka di hari yang ini.

______________---_____________

Terima Kasih Semua ,, 😘😘😘

Maaf jika banyak kekurangan karena saya masih masih sangat belajar.. 🙏🙏🙏🙏

wassalam ☺️☺️

Ikuti Cerita ku yang lain yaa 😍😍