"Ya udah, kamu duduk aja tapi ya disana, jangan ikut-ikutan kerja" ucap Luna lagi. Memperingati adiknya untuk istirahat.
"Iya, " Todi setuju. Laras mengiyakan, asalkan dia bisa kembali ke tempat barbeque-an.
Yudha sudah mulai menaruh beberapa potong daging di atas alat . Erick membantu Yudha. Sementara itu Erlina masih duduk terpaku dengan wajah cemas. Pikirannya masih sibuk pada Laras. Dia khawatir Laras kenapa-kenapa karena ulahnya tadi.
"Kak" Laras langsung menyapa Erlina. Dia tahu Erlina sangat cemas memikirkan dirinya tadi.
"Ras, kamu enggak apa?" tanya Erlina dia berdiri langsung saat melihat kehadiran Laras.
"Enggak apa Kak. Kakak tenang aja" jawab Laras dengan senyuman di wajahnya.
"Maaf, aku.."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com