"Kecuali apa ?" Kata Andrea sambil tersenyum.
"Apakah kau terjerat utang? Kau ingin proyekmu hancur agar kau mendapatkan asuransi ?" Fatih mengerutkan keningnya dan menatap Andrea dengan pandangan menuduh. Andrea cemberut membuat bibirnya semakin indah.
"Gila aja kamu ! Aku hanya menginginkan pria yang menangani proyekku menjadi milikku " Kata Andrea dengan mantap. Fatih jadi terbelalak sebelum kemudian tertawa terbahak - bahak.
"Aku pikir kalau wanita eksekutif sepertimu tidak akan sempat menonton sinetron di Ind*siar. Apa perlu Aku menyanyi lagu "Ku menangis " ? Kata Fatih membuat Andrea menjadi semakin cemberut kemudian Ia mengambil bantal dan menghajar Fatih dengan bantal itu. Tapi Fatih malah tertawa terus sampai perutnya menjadi sakit.
"Aku serius. Kau menyebalkan sekali. Aku pikir kau pria yang dapat Aku andalkan. Tapi nyatanya kau sama sekali tidak kompeten. Pergi saja sana! " Andrea tampak sangat kesal. Saking kesalnya mata indahnya sampai berkaca - kaca.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com