Nayla pun langsung menceritakan kondisi orang tuanya saat tau Nana kecelakaan. Mendengar penjelasan Nayla. Air mata Nana langsung jatuh.
"Maafkan Nana kak, karena Nana sudah merepotkan kalian !"
"Sayang, kenapa kamu harus minta maaf? kami tidak merasa direpotkan kok," ucap Nayla dengan lembut seraya membelai wajah Nayla.
Nana langsung tersenyum, setelah itu dia tiba-tiba merasa tubuhnya pegal, "Kakak aku ingin duduk, bisakah kakak membantuku? " tanya Nana.
Nayla langsung mengangguk, dan dengan segera dia membantu Nana untuk duduk.
Tepat saat itu, Nana merasa ada yang salah dengan kakinya, dia mencoba beberapa kali menggerakkannya tapi kakinya terasa mati rasa.
Menyadari ada yang salah, ekspresi Nana berubah buruk. Tangannya gemetaran sambil menyingkap selimut yang menutup kakinya.
"Ada yang salah dek? " tanya Nayla dengan heran ketika melihat tingkah aneh Nana.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com