webnovel

Tidak Terduga (1)

 Attar masuk ke dalam kamarnya. Dia sama sekali tidak memperdulikan ocehan ibu nya untuk memikirkan kembali keputusan break dari hubungannya dengan Rania. Attar merasa lelah, lebih baik dia tidur dan beristirahat. 

 Sepanjang malam, Attar tidak bisa tidur, dia membayangkan Rania dan Nalla bergantian. Kata-kata Hendi masih terbayang-bayang. 

 "Perempuan paling jago menyembunyikan perasaannya, mungkin sekarang kamu harus lebih peka. Kalau kamu tanya Om, Om pasti pilih gadis itu dibanding pacar kamu yang artis itu." Ucap Hendi sebelumnya. 

 "Hah, menyebalkan" Attar mendengus kesal. Dia malah jadi tidak bisa istirahat. Bagaimana mau istirahat kalau bayangan Rania dan Nalla bergantian memenuhi kepalanya, Attar mengutuk dirinya sendiri. 

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo