webnovel

Rasa Iri dan Penyesalan

Editor: Wave Literature

"Oh, jadi ini adalah Tuan Muda Feng. Tuan Muda Feng, saya adalah salah satu tetua yang ada di sini. Nama keluarga saya adalah Li." Tetua Li tersenyum dengan sikap yang menawan. Dia lanjut berkata, "Ketika kakak anda berkunjung tadi, saya yang menyambutnya."

Feng Jiu tersenyum dan mengangguk. "Oh, jadi anda adalah Tetua Li? Dengan senang hati."

Tetua Li memberikan isyarat kepada pelayan dengan lambaian tangannya. Dia berkata, "Kamu bisa kembali ke depan. Aku akan mengantarkan Tuan Muda Feng untuk bertemu dengan Presiden."

"Baiklah." Pelayan itu menjawabnya kemudian pergi. Ketika dia berjalan pergi, dia bertanya-tanya mengapa sikap Tetua Li tiba-tiba berubah.

"Tuan Muda Feng, silakan masuk." Tetua Li memberikan isyarat pada Feng Jiu untuk masuk ke dalam. Dia memimpin jalan sedangkan Feng Jiu mengikutinya dari belakang.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo