webnovel

Menara Medis di Istana Neraka

Editor: Wave Literature

"Tuan, bukan itu yang sebenarnya terjadi..." Serigala Abu-abu segera berbicara dengan cepat.

"Lalu apa yang sebenarnya terjadi?"

Feng Jiu melipat kedua tangan di dadanya sambil melirik Serigala Abu-abu.

"Kamu berani mengaku bahwa kamu tidak menatapku ketika aku berganti pakaian? Kamu berani bicara bahwa tidak berusaha melucuti pakaianku?"

"Kamu...!"

"Aku? Ada apa denganku? Meskipun wajahku telah hancur seperti ini, aku masih pilih-pilih orang. Seseorang dengan badan seperti papan cuci dan wajah feminin sepertimu tidak cukup menyenangkan mata Tuan Muda ini."

Wajah Feng Jiu benar-benar terlihat jijik. Namun nada bicaranya terdengar santai. Kata-kata yang dia ucapkan membuat semua orang terdiam. Mereka semua menatap Feng Jiu seperti sedang menatap monster. Serigala Abu-abu bahkan menatapnya dengan mata terbelalak. Wajahnya benar-benar tercengang.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo