AUTHOR'S POV
Setelah terdiam untuk beberapa saat. Tiba – tiba saja mata Princess Amy berair. Gadis berambut pirang itu kemudian mulai menangis. Prince Kenneth yang melihat kekasih nya itu menangis langsung tidak enak hati dan memeluk nya. Princess Amy pun menangis tersedu – sedu di pelukan kekasih nya itu.
"Oke, oke, babe. Maaf kan aku," ujar Prince Kenneth pada Princess Amy yang masih berada di dalam pelukan nya itu.
Princess Amy pun kemudian berusaha melepaskan diri nya dari pelukan Prince Kenneth.
"Aku mendapat kan obat – obatan terlarang itu dari internet. Aku membeli nya di sana." Princess Amy terdiam kemudian kembali menangis.
"Kita bisa membicarakan ini lain waktu," ujar Prince Kenneth dengan lembut sambil menarik kembali Princess Amy ke dalam pelukan nya. Namun, gadis berambut pirang itu menolak.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com