webnovel

Rahasia Kuno

Editor: Wave Literature

Setelah Peng si Daoist tua kembali duduk, Li Qiye berkata: "Aku punya beberapa tujuan saat aku datang kemari, dan kini hanya tinggal satu. Aku ingin mendengar soal Void Gate."

Sang daoist tua tiba-tiba menjadi serius saat mendengar soal Void Gate, dia menggelengkan kepalanya dan berkata: "Aku sendiripun tidak yakin, juniorku memberitahuku bahwa baru-baru ini nadi bumi berdenyut kencang dan mungkin saja gerbangnya akan terbuka lagi. Akan tetapi untuk waktunya, juniorku masih menghitungnya."

Li Qiye menghela nafas perlahan dan berkata: "Void Gate selalu saja menjadi sebuah misteri." Siapa di dunia ini yang paling tahu soal Void Gate? Diluar para dewa, hanya tersisa Li Qiye. Pada saat itu, bahkan Little Autumn masih belum mengetahui apa-apa.

Peng si daoist tua pun membuka mulutnya: "Sesepuh kedua sudah mencoba melihat ke dalam dan menelitinya, sayangnya dia tidak bisa menemukan pintu yang sebenarnya. Atau mungkin memang tidak ada pintu yang sebenarnya disana."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo