"Kalian semua, kembalilah," Ye Futian mengumumkan dengan suara keras, memanggil semua petarung untuk kembali ke sisinya.
Pada saat yang bersamaan, Kekuatan Ilahi miliknya menyelimuti area yang luas, meningkatkan kewaspadaannya terhadap pasukan lawan.
"Percuma saja." Suara itu kembali bergema dari atas langit, dan sebuah wajah muncul di Jalur Surgawi. Kemudian, cahaya suci yang tak terbatas bersinar terang, lalu berkumpul di satu tempat. Di sana, satu sosok manusia muncul secara perlahan-lahan. Sosok ini tampak tidak nyata, namun memancarkan temperamen yang luar biasa sempurna. Setiap bagian tubuhnya terlihat tembus pandang—diukir dari Jalur Surgawi dan tidak memiliki kekurangan sedikit pun.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com