webnovel

Membunuh Saint Zhenchan

Editor: Wave Literature

Laut Tanpa Warna bergejolak, dan Saint Zhenchan sepertinya sedang mempertimbangkan sesuatu. Di Laut Tanpa Warna yang sedang mengamuk ini, Cahaya Buddha yang tak tertandingi juga bersinar terang di sana. Para Buddha mulai bermunculan dari dalam laut, disertai dengan suara gemerincing yang memekakkan telinga. Begitu para Buddha itu keluar dari dalam laut, ukuran tubuh mereka terus membesar dan menghasilkan sebuah pemandangan yang spektakuler.

Laut Tanpa Warna kini berubah warna menjadi emas, dan Cahaya Buddha yang menyinarinya tampak berapi-api, terlihat sangat suci.

Di area yang luas ini, bayangan para Buddha telah memenuhi wilayah pantai. Di setiap lokasi pasti ada satu sosok Buddha kuno yang terlihat di sana.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo