webnovel

Maaf, Ini Giliranku (2)

Editor: Atlas Studios

Berdiri di tengah arena pertandingan, panitia yang memanggil para peserta itu memandang Jun Xie yang berdiri di panggung bersamanya. Bibirnya melengkung sinis sambil memikirkan kembali beberapa kali semua lawan Jun Xie selalu mengundurkan diri. Ia tahu di dalam hatinya dan walaupun ia tak bisa mengatakannya keras-keras, ekspresi di wajahnya sudah menunjukkan kegeraman pada Jun Xie.

Semua mata di arena terpaku pada Jun Xie dan hampir setiap kali Jun Xie berdiri di arena itu, tak ada yang muncul untuk melawannya.

Hari ini, massa berpikir hal yang sama akan terjadi dan mereka tidak menahan napas sambil menunggu batas waktu satu jam berlalu. Mereka ingin waktu berlalu cepat sehingga mereka bisa melanjutkan ke pertandingan berikutnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo