Mungkinkah wanita ini tidak menyukai Qianbei Ye dan hanya tertarik pada posisinya sebagai Tuan Muda Neraka? Kalau tidak, bagaimana dia bisa tetap tenang? Sebaliknya, dia menatapku dengan penuh minat?
Jika memang begitu keadaannya, bukankah ini membuat masalah semakin mudah?
"Nona Gu, bukannya aku ingin menikahi Tuan Muda, masalah ini telah diputuskan oleh ayahku dan para tetua. Aku dan Tuan Muda tak punya pilihan lain."
Mata Huang Ying menyala saat menjawab Gu Ruoyun dengan senyum lebar.
Apa yang dia maksud adalah, entah itu dirinya ataupun Qianbei Ye, mereka berdua harus patuh pada keinginan Raja Istana serta Tetua Istana dan menikah.
Mereka tak punya pilihan dalam masalah ini.
"Tidak," Gu Ruoyun menggelengkan kepala tapi senyuman di wajahnya tidak berubah. "Jika kamu bilang tak punya pilihan selain mengikuti perintah, aku percaya padamu. Namun, jika kamu berbicara tentang Xiao Ye, aku tidak percaya. Dia tak akan menikahimu."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com