Pria itu berdiri diam di punggung naga api. Wajahnya yang rupawan membawa sinar gelap namun berawan. Wajahnya tak berekspresi namun dia terlihat sangat indah sehingga tak ada yang bisa mengalihkan pandangan mereka. Dia menyadari keheranan di mata wanita dibawahnya dan dengan lembut merendahkan tatapannya yang jernih dan dingin. Tatapannya yang awalnya dingin dan haus akan darah seketika menjadi lembut.
"Xiao Ye, apa yang kamu lakukan?"
Gu Ruoyun keheranan. Apa yang orang ini lakukan? Mengapa dia membawa hewan roh yang sangat banyak kesini?
Akhirnya pria itu menampakkan reaksi ketika dia mendengar pertanyaan Gu Ruoyun…
Dia berjalan ke depan dan turun menuju gedung.
Selangkah, dua langkah…
Di setiap langkah pria itu, Gu Ruoyun merasa seolah-olah pria rupawan ini hanya berada setengah jarak dari dirinya! Setelah langkahnya yang ketiga, pria yang berada di tengah udara sekarang berada di hadapannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com