Setelah Kemarahanku Mereda, Aku Masih Akan Berada Di Sisimu

Malam itu, Mo Zichen mempersiapkan sop ayam dan membawanya ke rumah sakit. Tetapi, ketika dia tiba, dia melihat rekan Qian Lan berada di ruangannya, jadi dia tidak langsung masuk. Sebaliknya, dia menunggu dengan tenang di luar.

"Qian Lan, aku sudah mengejarmu selama bertahun-tahun, tetapi kamu selalu menolak aku dan mengatakan bahwa kamu memiliki seorang pacar. Aku berpikir kamu sedang menggunakan itu sebagai alasan. Aku tidak pernah menyangka itu benaran."

"Sekarang kamu akhirnya menyerah, kan?"

Di luar ruangan, Mo Zichen tidak mendengarkan apa pun selain pertukaran perbincangan kata singkat ini.

Dia bahkan mengintip ke dalam untuk melihat pria itu dan mengingat wajah pria itu di ingatannya.

Segera, para rekan keluar dari kamar rumah sakit. Ketika mereka melihat Mo Zichen, mereka cukup terkejut dan merasa sedikit malu. Tampaknya, dia mungkin telah mendengar percakapan mereka.

"Ayo pergi, kita masih punya misi untuk diselesaikan."