Saat Lu Jingli menekan tombol rekaman video itu, ruangan itu dipenuhi suara napas terengah-engah dari pria dan wanita, saat tubuh mereka saling bertabrakan satu dengan yang lain.
Bahkan jika itu hanya audio, semua orang yang hadir adalah orang dewasa, dan mereka langsung bisa mengetahui apa yang dilakukan kedua orang itu.
"Dasar anak berengsek, mengapa kamu memutar ini?!" Yan Ruyi melemparkan tatapan marah pada Lu Jingli.
Di seberang mereka, Guan Zihao masih mendengarkannya sekan-akan itu palsu, namun setelah beberapa saat, ekspresi mendadak berubah saat dia melemparkan tatapan dingin pada Su Yimo yang meringkuk ketakutan di sudut.
Saat Yan Ruyi hendak menghentikan Lu Jingli memutar rekaman itu, mendadak terdengar suara yang familiar dari ponsel itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com