Tubuh Ji Bai sudah sangat kelelahan, jadi dia terlelap dalam alam mimpi.
Di dalam mimpinya, sinar matahari menyinari tanah saat dia dengan santai duduk di depan kolam di bawah naungan pohon dedalu dengan tongkat pancing di sampingnya. Seorang gadis sedang berjongkok dengan punggung menghadapnya dan kepala tertunduk. Dia kelihatannya sedang melakukan sesuatu karena dia terus bersuara seperti 'ding ding, dong dong, hua hua, la la', yang sangat berisik.
Setelah beberapa saat, gadis itu menoleh tiba-tiba dan melemparkan seekor ikan besar, berkulit perak. "Guru, kamu sudah bekerja keras dalam penyelidikan, ini ikan untukmu."
Ternyata Xu Xu sedang memancing.
Sisik ikan yang licin menggesek tangannya, memberikan sensasi basah dan menggelitik.
Dia menundukkan kepala dan melihat ikan yang hampir mati di tangannya, lalu dia kembali menatap Xu Xu. "Aku tidak akan memakannya."
Xu Xu terkejut dan menelengkan kepalanya dengan bingung. "Mengapa?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com