Bagi Bu Fang, tidak mampu memperoleh hak untuk menjalani ujian di Paviliun Dapur Abadi memang sedikit di luar dugaan.
Dia tidak berpikir orang-orang di Paviliun Dapur Abadi akan memiliki perasaan superior yang kuat sekali, seakan orang-orang dari alam rendah adalah orang-orang rendahan.
Namun, hal ini tidak akan menjadi alasan Bu Fang tidak mampu membuka restoran di Kota Abadi.
Ejekan wanita itu telah membuat hati Bu Fang bergejolak.
Orang-orang dari alam rendah tidak dapat menjalani ujian koki kelas spesial?
Siapa yang mengatakan hal itu kepada wanita itu?
Hak apa yang dimiliki wanita itu untuk berpikir demikian?
Berjalan di jalanan Kota Abadi, ada banyak orang datang dan pergi di jalan yang lebar, dan ada banyak penjual keliling sedang berjualan barang mereka.
Walaupun Kota Abadi adalah kota terbesar di dalam Alam Memasak Abadi, yang sangat makmur, bisnis seperti penjual keliling ada di mana-mana.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com