Lasya_Kuntari

Lv5

wanita biasa, mencintai keluarga, selalu menginginkan yg terbaik buat buah hati tersayang juga berusaha menjadi yg terbaik buat suami tersayang, mengasihi semua teman2ku, berguna bagi hidupku selalu..

2019-10-09 BeigetretenIndonesia

255.7h

des Lesens

84

Bücher lesen

Abzeichen

6

Augenblicke

321

Lasya_Kuntari4 years ago
Antwortet auf Rizky_Dafa
ora kudu tapi wajib nggo banget kui.
Ch 797 IV-92. Milan Sedang Membeku
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
lha lelemelu ik, ko ngrusak sembarange rak kui.
Ch 797 IV-92. Milan Sedang Membeku
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
gampang tinggal semburin aja dah....😂😂😂😂
Xinghe juga merasa menyesal, menyesali bahwa dia telah menelan teh di mulutnya karena dia sangat ingin memuntahkannya ke wajahnya.
Tuan CEO, Manjakan Aku 100 Persen!
Urban · Enchanting Smile
Lasya_Kuntari4 years ago
Antwortet auf Linda_Fadhillah
moga ketemu ma kiki n bis bilang perasaannya biar ngga pada rebutan dah.
Ch 793 IV-88. Sang Negosiator
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
lha leona kagak tahu tuh, lampir cuma pegawai doang.
Ch 793 IV-88. Sang Negosiator
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
cacing bersayap disuruh lawan naga sungguhan yo mesti auto lsg kkkaaabbbuuurrrr....😂😂😂😂😂😂😂
"Kau akan menyesal sudah menghinaku," suaranya terdengar lelah dan wajahnya memucat. Terbaring, menghembuskan nafas lelah. Kihrani hendak beranjak, tapi tangannya di tangkap pemuda itu dalam mata tertutup. "Sasono tidak akan menjemputmu nanti sore, dan dia tak akan pernah berani menampakkan batang hidungnya di depanmu," gadis itu mengerut khawatir, lalu dia mendapati mata pria itu terbuka perlahan. "Orang-orangku mengancamnya dan dia takut. Dia cukup rendah untuk bersaing denganku!".
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
tuh khan vian kau lawan, penyidik handal sekejab mata lsg dpt dah.
"Kau membohongiku supaya bisa menolak ku terang-terangan," dia mendesis tajam. Saat gadis itu membalik tubuhnya, Vian sudah menggenggam handphonenya dengan otot-otot menonjol pada jemari tangan kirinya yang sehat. Kihrani merasakan emosi yang menderu di jiwa pria tersebut. Matanya kian menyipit, sesaat sebelum dia berujar, "Orang ku menemukan fakta bahwa kau baru kemarin berpacaran dengan Sasono, kau menerima preman kampung berantakan itu demi menghinaku."
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
kiki klau mo cari saingan buat vian yg lebih mantapdong jgn cacing bersayap, kagak mempan dah klau dia sekali libas genk vian keok dah si cacing bersayap.
Ch 789 IV-84. Kekasih Pura-Pura
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
duhhhh Kiki, kira2 napa ngomongnya, tuh khan jadi nyembur cacing bersayapnya.
"Uhuuk! Byuuurrrr!," kopi yang baru mencapai bibir menyembur keluar seperti pipa bocor yang lepas kendali.
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat
Lasya_Kuntari4 years ago
Kommentiert
naga = cicak bersayap, ngga cacing bersayap aja Ki.😂😂😂😂😂
Kadang kala Kiki bingung, mengapa tukang penyedia kredit motor dan barang-barang elektronik termasuk pinjaman harian tersebut menjadi preman?. Dia meyakini, mereka takut pada Sasono sebab belum bisa bayar tepat waktu, bukan karena tubuh gempal pria itu atau tato naga yang kadang lebih mirip cicak bersayap pada lengang kirinya. Padahal, rambut keritingnya yang hitam sebahu terlihat lucu.
Ciuman Pertama Aruna
Urban · dewisetyaningrat