Meminta Maaf
"Sial*n! kenapa kau menahan ku hah?!" bentak Leon.
"Tentu saja aku menahan mu agar kau tidak kalap dan menghajar Lysander. Sudah cukup keadaan yang tidak tenang seperti sekarang. Jangan kau tambah lagi," ucap siswa itu.
Di kamar tidur lain, Isaura yang berbaring di atas kasurnya bisa melihat Lysander masih duduk dengan wajah masam di kasurnya tersebut. Isaura ingin mengajak Lysander berbicara, tapi melihat itu ia beberapa kali mengurungkan niatnya. Meskipun beberapa kali juga dirinya ingin mengajak Lysander.
Namun akhirnya sebagai keputusan akhirnya, ia memberanikan diri untuk mengajak Lysander mengobrol. Meski ia tahu kalau lelaki cantik itu tengah marah.
Gesperrtes Kapitel
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com