webnovel

TRAPPED IN TIME; CHINESE DYNASTIES

Geschichte
Laufend · 84.3K Ansichten
  • 6 Kaps
    Inhalt
  • Bewertungen
  • N/A
    UNTERSTÜTZEN
Zusammenfassung

Lin Hanhe, seorang murid SMA jenius dari sekolah paling favorit, berhasil menemukan mesin waktu. Namun mesin waktunya masih belum sempurna, dan ketika ia sedang berusaha membetulkannya, karena satu dan lain hal, mesin waktunya ini menbawanya terpental ke lain zaman. Zaman apakah itu?... Sila disimak di dalam novel ini! Ini cerita yang saya buat saat zaman SMA dulu, ditemukan secara tidak sengaja, makanya auranya masih unyu-unyu gitu ^∆^; Semoga suka =D Pernah saya publish di www.jjwxc.net juga, dalam bahasa mandarin berjudul A Chaos in Time Consistency, tapi sukar sekali mengartikan cerita ini ke mandarin, jadi aku tidak teruskan ^~^; . Yang tertarik lihat, mari dicek : https://wap.jjwxc.net/book2/1596202/1 Ini adalah karya saya sendiri, bukan terjemahan. Silakan cek karya saya yang lain: √ The Prince of Herbs (English) BIO https://linktr.ee/ameliasiauw Terimakasih banyak! Have a nice day!

Tags
4 tags
Chapter 1Prologue

Rabu, Tanggal 15

Ia duduk di depan meja belajarnya, alis wajahnya berkeriut penuh tekad memandang kedua tangannya yang sedang sibuk mengutak-atik suatu benda. Detik berikutnya, ia sontak berdiri, membuat kaki kursi bergeser ke belakang, menggesek lantai serta menghasilkan suara krit yang cukup menyakitkan telinga, sambil berseru penuh kemenangan, "Akhirnya! Aku berhasil! Setelah perjuangan melelahkan selama setahun penuh ini, aku berhasil!!!"

Ia kembali duduk, matanya berbinar-binar memandangi benda kecil dalam genggamannya. Tetapi, sinar bola mata itu meredup, saat ia teringat akan sesuatu. Tidak, ia belum sepenuhnya berhasil, ia masih harus berjuang menyelesaikannya. Membuatnya tampil sempurna saat menyapa dunia.

Membuatnya berhasil mendapatkan apa yang telah hilang dari hidupnya selama ini.

Di dunia di luar jendela sana, langit mendung berwarna hitam kelam. Awan-awan berkumpul, menghembuskan angin yang cukup keras hingga dapat menembus pertahanan dinding-dinding kamar, memasuki ruangan. Dinginnya angin membuatnya sontak menggigil, ia pun mengalihkan pandangannya ke arah jendela. Dan entah mengapa awan-awan hujan yang menggantung di ujung langit sana memberi suatu kesan janggal, seolah mereka tengah menyembunyikan suatu rahasia alam darinya. Suatu rahasia alam yang, megah, namun sekaligus mengerikan.

Ia kembali menunduk, memandangi benda di tangannya. Bagaimanapun juga, ia akan tahu, apa yang tengah disembunyikan alam darinya.

Sebentar lagi.

***

Senin, Tanggal 20

Buku itu sama sekali tidak memiliki keistimewaan apapun, bagaimanapun juga buku itu nampak selayaknya buku kumal yang sudah tersimpan lama. Namun ia tahu, bahkan sebelum ia melihat dan membukanya, buku itu memiliki sebuah makna yang dalam baginya. Perlahan-lahan, jari-jemarinya yang mungil mengambil buku itu, dan membolak-baliknya, dan bola matanya pun segera tertumbuk saat melihat halaman itu. Ia terkesiap. Buku ini memang tidak memiliki keistimewaan apapun, halaman yang tengah ia lihat inilah yang menawarkan keistimewaan itu. Keistimewaan yang mengandung misteri yang terasa indah sekaligus menyedihkan.

Ia harus mengetahui, seperti apakah misteri itu sebenarnya.

***

Bulan Tujuh, Awal Tahun

Ia sudah menduga, keadaan dunia luar tidaklah semudah kehidupan yang biasa ia jalani selama ini. Walaupun ia dulu pernah mengalami banyak kesulitan, namun di sekelilingnya penuh dengan orang-orang hebat yang selalu siap membantunya. Tapi sekarang, ia sendirian, sekarang yang berada di sekelilingnya adalah alam luas yang menyimpan banyak misteri, sewaktu-waktu siap membinaskannya. Langit malam yang hitam kelam, angin dingin membekukan yang tidak seharusnya bertiup di musim ini, semua itulah yang tengah mengelilinginya sekarang.

Langkah kakinya melaju cepat menuju ke tempat itu. Tempat terlarang yang dikutuk seluruh negerinya. Ada yang mengatakan; tempat terbaik untuk menyelidiki keadaan pihak kita adalah dengan mencari informasi dari pihak musuh. Walaupun itu juga merupakan langkah yang sangat, sangat riskan.

Tapi, bukankah ia telah siap mengambil semua risiko? Bukankah kemantapan hati itulah yang kini telah mendorongnya keluar dari lingkar perlindungannya, masuk menuju dunia yang penuh ancaman?

Ia tidak boleh ragu lagi. Ia harus memenangkan pertarungan ini.

Pertarungan yang menyangkut hidup dan matinya.

Das könnte Ihnen auch gefallen

Monster di Batavia

Berakhir dalam 11 - 12 Chapter terakhir. Kisah ini, adalah kisah dari sebuah harapan. Kisah ini juga kisah dari sebuah perjuangan. Kisah dari sebuah cita, kisah dari sebuah asa. Kisah dari seorang gadis bernama Anna, yang kehilangan ingatannya di tengah para penjajah VOC yang bisa merubah wujud mereka. Terbagi dalam tiga babak besar, dimana pada awal tiap babaknya akan di gambarkan keseluruhan alurnya dalam satu puisi singkat. Kisah ini mengangkat catatan sejarah bangsa dalam genre cerita fantasi yang mendebarkan. Mengambil setting di tiga masa berbeda, kisah ini akan membawa pembaca untuk bertualang dan menyaksikan koneksi dari perjuangan para pahlawan Nusantara. Cuplikan : "Di mana ini!?" kata pikirannya mengacau. ... Blap! Blap! ... tiba-tiba dua lampu pijar bersinar. "... Het feest!! ... kita sambut bersama ... ANNA!!" Kemudian ... desahan makhluk yang belum pernah ia dengar ... Slurrpp!! "... AAAAA!!!" "Jangan takut gadis manis, tulangmu tak akan kami sisakan sedikit pun"  "Tidak!" " ... mari kita lihat seperti apa rasa yang dimiliki daging lembutmu ... " "HHYYAAAAAAAA ... TIDAK TIDAK! ...  JANGAN ... JANGAN MENDEKAT! SANA PERGI ...  TIDDAAAAAKKKKKK!!!" Batavia 1628, sebagai salah satu wilayah jajahan VOC kota bergaya eropa ini berubah menjadi tempat yang sangat mencekam. Kemudian tepat di suatu bangunan megah yang berada di tengah kota, digelarlah suatu pesta dansa tepat saat pertengahan malam. Bulan bersinar bulat, tarian dan musik klasik pun mulai diputar, dan seketika lampu ruangan itu dimatikan. Saat itulah panggung mencekam Batavia dibuka....

Tom_Ardy · Geschichte
4.9
95 Chs

Negeri Pelangi

Adi adalah Seorang remaja laki laki berumur 22 tahun yang tinggal di Inggris. Meskipun dia adalah warga Negara Inggris, akan tetapi dia sangat mengagumi Negara Indonesia. Rasa kagumnya itu timbul setelah selama satu bulan dia tinggal di Indonesia untuk keperluan penyelesaian tugas akhir kuliahnya, terlebih lagi dulu kakek buyutnya yang bernama Ir.Suryo adalah orang asli Indonesia yang kemudian menetap di Inggris. Karena rasa cinta dan kagumnya kepada Indonesia, Adi memutuskan bahwa dia akan tinggal dan menetap di Indonesia setelah lulus kuliah nanti. Adi mengutarakan keinginan itu kepada kedua orang tuanya. Namun ayahnya menentang keras keinginan Adi, karena suatu hal yang sulit untuk dia jelaskan. Adi kebingungan dengan sikap ayahnya, dan dia pun bertanya kepada ibunya. Ibunya menyuruh Adi untuk menemui neneknya agar dia bisa mengetahui cerita secara keseluruhan tentang masa lalu keluarganya. Ketika Adi berbicara dengan neneknya, beliaupun menceritakan bahwa ternyata alasan Ir.Suryo beserta anak dan istrinya menetap di Inggris adalah untuk mencari perlindungan. Karena Ir. Suryo yang dulunya adalah seorang pejuang kemerdekaan pada saat masa pendudukan jepang, telah difitnah melakukan penghianatan kepada bangsanya sendiri dan juga teman seperjuangannya. Setelah Indonesia merdeka, Ir. Suryo dimasukkan kedalam daftar pencarian orang oleh pemerintah Indonesia pada saat itu untuk dijatuhi hukuman. Karena hal itu dia beserta anak dan istrinya memutuskan untuk tidak akan pernah kembali lagi ke Indonesia dan memilih menjadi warga Negara Inggris. Alasan itulah yang membuat ayah Adi menentang keras keinginannya untuk tinggal dan menetap di Indonesia, karena dia masih belum bisa menerima bahwa Ir. Suryo yang seharusnya menjadi pahlawan justru dicap sebagai seorang penghianat oleh bangsanya sendiri. Setelah lama memikirkan masalahnya, seketika Adi teringat akan cerita sahabatnya yang bernama Vita. Vita pernah bercerita bahwa dia bersama dosen pembimbingnya sedang melakukan penelitian tentang mesin penjelajah waktu yang bisa membawa manusia kembali ke masa lalu. Seketika itu Adi berfikir untuk langsung menemui Vita dan berniat untuk melakukan perjalanan waktu ke masa lalu menggunakan mesin itu untuk memperbaiki sejarah, agar kakek buyutnya bisa terhindar dari fitnah. Sanggupkah Adi untuk melakukan perjalanan waktu ke masa lalu dan memperbaiki sejarah ?? Mari kita simak alur ceritanya ... !!

Adi_Yoga · Geschichte
Zu wenig Bewertungen
8 Chs

PRAHARA DI KAHURIPAN

Pada saat Prabu Dharmawangsa Teguh Anantawikrama dari Kerajaan Medang Kemulan merayakan pesta pernikahan kedua puterinya yaitu Dewi Sri Anantawikrama dan Dewi Laksmi dengan Pangeran Airlangga dari kerajaan Bedahulu di Bali, tiba-tiba menyerbu prajurit raja Wura-wari dari kerajaan Lwaram Dalam penyerbuan itu Prabhu Dharmawangsa Teguh dan permaisuri serta seluruh menteri dan bangsawan kerajaan tewas. Istana Watu Galuh dihancurkan. Airlangga dan kedua isterinya didampingi pelayan setianya, Mpu Narottama dan beberapa pengawal berhasil meloloskan diri dan berlindung di Gunung Prawito. Tiga tahun hidup di hutan Prawito sebagai pertapa, tahun 931 Saka Airlangga kedatangan serombongan orang dipimpin oleh beberapa pendeta untuk menyampaikan keinginan rahayat Medang agar Airlangga kembali membangun kerajaan baru meneruskan dinasti Ishyana. Dengan bantuan para pendeta, reshi dan brahmana, Airlangga menyusun kekuatan membangun kerajaan Medang. Diantara para reshi terdapat Mpu Bharada penasehat spiritual mendiang prabu Dharmawangsa Teguh, dibantu oleh Ki Ageng Loh Gawe, pertapa di Gunung Anjasmara Pada tahun 931 Saka istana Wotan Mas selesai dibangun dan Airlangga diangkat sebagai raja dengan gelar Abhiseka Sri Maharaja Rakai Halu Sri Dharmawangsa Airlangga Anantawikramatunggadewa. Kerajaan yang baru bernama Kahuripan. Atas jasanya membantu pembangunan kerajaan Kahuripan, Prabu Airlangga menghadiahkan tanah perdikan di desa Giri Lawangan kepada Ki Ageng Loh Gawe. Dalam kunjungannya ke Wotan Mas, Ki Ageng Loh Gawe mengajak muridnya bernama Ki Puger berusia 20 tahun. Mengetahui Ki Puger murid Ki Ageng Loh Gawe yang ikut membantu membangun Wotan Mas, Prabhu Airlangga meminta agar Ki Puger bersedia dinikahkan dengan sepupu raja yang bernama Dewi Centini Luh Satiwardhani atau Ni Luh Sati. Setahun setelah perkawinan itu lahirlah seorang anak laki-laki yang diberi nama Aryosetho Jayawardhana. Tahun 954 Saka atau 1032 M Giri Lawangan diserbu gerombolan pimpinan Gagak Lodra. Sehari sebelum itu Ki Puger dan keluarganya pergi meninggalkan Giri Lawangan menuju ke pertapaan Kaliwedhi untuk menghindarkan Aryosetho Jayawardhana dari penyerbuan Gagak Lodra karena ia dipilih oleh para dewa sebagai cikal bakal yang kelak akan menurunkan raja-raja besar di tanah Jawa. Di Kaliwedhi Aryosetho digembleng dengan keras oleh Reshi Sethowangi. Berkat ketekunannya ia memperoleh ilmu mahadahsyat ciptaan Sang Hyang Wishnu yang bernama Bhayu Selaksha dan menerima pedang sakti Sosronenggolo Setahun kemudian Aryosetho bersama Ki Puger turun gunung membantu Prabu Airlangga merebut kembali tahta kerajaannya yang direbut oleh Ratu Arang Ghupito. Berkat perjuangannya Aryosetho berhasil membantu Prabu Airlangga merebut kembali tahta kerajaannya. Dalam perjalanan dari kraton Dhaha kembali ke Kahuripan, ia dan prajuritnya berhasil menumpas gerombolan Gagak Lodra. Selesai menjalankan tugasnya Aryosetho mengajak sahabat masa kecilnya ke Kaliwedhi menjemput calon istrinya yang bernama Dyah Ayu Rogopadmi Aninditho Prameshwari alias Dewi Condrowulan. Beberapa waktu lamanya di Kaliwedhi, Aryosetho kembali ke Giri Lawangan memboyong Dewi Condrowulan yang telah menjadi istrinya dan hidup sebagai pertapa. Setelah 93 tahun pernikahannya Dewi Condrowulan di karuniai seorang putri. Namun kebahagiaan bersama sang putri yang dinantikan selama puluhan tahun hanya berlangsung selama 40 hari, setelah hari itu Dewi Condrowulan harus menyerahkan putrinya untuk diasuh oleh orang lain seperti dirinya dulu ditemukan Reshi Sethowangi di tengah hutan. Bayi tanpa nama itu diserahkan kepada Mpu Purwo, seorang pertapa sakti yang kemudian memberinya nama Ken Dedes. Ken Dedes kelak akan melahirkan keturunannya menjadi raja besar di kerajaan Singhasari dan Majapahit. Aryosetho dan Dewi Condrowulan telah berhasil menjalankan tugas yang diberikan oleh Dewata Agung sebagai pepunden cikal bakal raja-raja besar di tanah Jawa.

Uud_Bharata · Geschichte
5.0
3 Chs

Bewertungen

  • Gesamtbewertung
  • Qualität des Schreibens
  • Aktualisierungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund
Rezensionen
Beeindruckend! Sie wären der erste Rezensent, wenn Sie Ihre Rezensionen jetzt hinterlassen!

UNTERSTÜTZEN