webnovel

That One Night Mistake

Autor: Quinn_Yves_16
Teen
Abgeschlossen · 4.1K Ansichten
  • 30 Kaps
    Inhalt
  • Bewertungen
  • NO.200+
    UNTERSTÜTZEN

What is That One Night Mistake

Lesen Sie den Roman That One Night Mistake des Autors Quinn_Yves_16, veröffentlicht auf WebNovel.Yvanna Maurice Fernandez has everything that everyone would want in the world except one thing: love, a love that she's seeking from the people who abandoned her.What if one day those people came back...

Zusammenfassung

Yvanna Maurice Fernandez has everything that everyone would want in the world except one thing: love, a love that she's seeking from the people who abandoned her. What if one day those people came back into her life because they needed her help? Will she accept it or not? But what if, when she helps them, she will encounter those people who were part of her past? A past that she's trying to forget because that past became her nightmare. Also, when she's trying to help those people who bonded with her, she will meet two men. One who like a villain that will burn the world for her while the other one is like a hero who will sacrifice her for the world.

Das könnte Ihnen auch gefallen

Pangeran Tanpa Takhta

Ulfa. Seorang gadis tamatan SMA yang merantau dan bekerja sebagai manajer restoran di kota. Meski pendidikannya tidak sarjana, tetapi kemampuannya patut diacungi jempol. Bakat bisnisnya bertumbuh seiring perkerjaannya yang terus merangkak naik. Usia yang sudah menginjak dua puluh empat tahun membuat banyak orang mengkhawatirkan jodohnya. Akan tetapi, Ulfa memang sangat berbeda dari gadis kebanyakan. Dia tertutup, pendiam, dan tidak suka mencampur-adukkan urusan pribadi dan pekerjaan. Selain itu, dia seperti menutup diri dari para lelaki yang mencoba mendekati. Ulfa bagai karang yang tak tersentuh. Ada satu rahasia yang tidak diketahui oleh orang lain selain orang-orang dari tempat asal Ulfa. Dia yang kata orang berbakat, punya usaha rumah kontrakan dan rental mobil, ternyata menyimpan luka lama yang tak kunjung sembuh dan membuatnya menutup hati. Di sisi lain, seorang direktur utama di sebuah perusahaan ternama berusia dua puluh tujuh tahun sedang mencari jodoh atas paksaan orang tua. Dia sering dihantui oleh mimpi buruk tentang gadis bernama Hana yang membuatnya berpikir ulang untuk menikah sampai usianya yang begitu matang. Suatu hari tanpa sengaja Gheza dan Ulfa bertemu di sebuah restoran yang berhubungan dengan bisnis. Awalnya, Gheza tidak tertarik sama sekali pada Ulfa, tetapi saat mengetahui sedikit saja tentang gadis itu, dia langsung memutuskan untuk menjadikan Ulfa sebagai menantu dari orang tuanya dan berniat memperjuangkan Ulfa. Saat diselidiki, ternyata Ulfa berhubungan dengan laki-laki bernama Ren. Banyak orang bilang Ulfa itu jomlo dan tidak mau berhubungan dengan pria mana pun sampai dirinya benar-benar siap. Akan tetapi, Gheza juga pernah mendengar sendiri saat Ulfa menelepon orang yang bernama Ren itu. Dia sakit hati, padahal belum ada hubungan apa pun di antara mereka. Ulfa mempunyai seorang teman yang bernama Putri. Ulfa mengatakan pada temannya itu bahwa dia tidak asing dengan wajah Gheza, tetapi saat diingat-ingat pun dia tak mendapatkan jawaban. Saat Putri ingin pulang kampung, Ulfa menitipkan banyak barang-barang yang membuat Gheza curiga dengan orang yang bernama Ren itu, karena dia sudah beberapa kali mendengar langsung Ulfa menyebut nama Ren. Akhirnya Gheza menyuruh seseorang untuk mencari tahu asal usul Ulfa yang berasal dari desa jauh dari kota. Ternyata pengintaian itu membuka satu lembaran lama yang terhubung antara Gheza dan Ulfa di masa lalu. Tempat asal Ulfa adalah desa yang bersebelahan dengan desa tempatnya KKN dulu saat kuliah. Gheza makin penasaran saat mendapati kenyataan bahwa Ulfa bukanlah seorang gadis. Melainkan seorang ibu dengan satu anak laki-laki yang sudah berusia lima tahun. Sebagai orang yang berkuasa, mudah saja bagi Gheza untuk mencari tahu data Ulfa di cacatan sipil. Sayangnya, yang tertera di sana menyatakan bahwa Ulfa memang seorang gadis dan belum pernah menikah sebelumnya. Nama Ren malah terdaftar di kartu keluarga ayah dan ibunya Ulfa. Gheza ingin menyudahi perasaannya pada Ulfa, tetapi lagi-lagi dia seperti dituntun takdir untuk lebih tahu siapa Ulfa. Wanita itu sudah berulang kali menolak perasaan yang Gheza utarakan, dan itu membuat Gheza makin yakin bahwa ada yang tidak benar dari wanita itu. Gheza sudah memutuskan untuk berhenti mengejar dan mencari tahu tantang Ulfa yang sepertinya hanya sia-sia. Dia hampir menikah dengan wanita pilihan orang tuanya dan benar-benar tidak peduli lagi pada Ulfa dan segala tentangnya. Hingga akhirnya sebuah peristiwa terjadi dan membuat satu kenyataan terkuak bahwa Ren, putra Ulfa itu adalah anak biologisnya.

Soekowati_Lesmana · Teenager
Zu wenig Bewertungen
6 Chs

Rosy Hues

*Bzzt Bzzt...* The phone buzzed Aurys out of her trance, she recognized Holly's number. "What do you want?" Aurys answered her boss with a teeny bit lack of professionalism. She still wasn't used to the work hierarchy in South Korea and Holly never really cared so, it was what it was. "Cast him!" "Cast who?" "Haein, who else?!" Holly shrieked Aurys into a cardiac arrest. One of these days, she thought, she was definitely going to need a heart transplant. "How'd you know I was watching the interview?" Aurys suspiciously looked around to search for hidden cameras in the house. "Only a fool wouldn't be watching." Holly scoffed at which Aurys nodded her head in approval. "You know he has rejected every single project of ours. What makes you think he'd want to work with us this time? We'll never be able to land him..." "Well, I guess then I'll have to fire the executive producer in charge. That's you, in case you didn't know! What's the use of all these awards if you can't even lure him in, huh?" Aurys chuckled nervously in response. How could she ever explain that every time Haein rejected their offers, she'd take herself out for a celebratory dinner? "Uh I don't think you'll fire the oldest employee of the company. Need I remind you how every single of my work has brought us glory and fame--?" "Try me... then we'll see how you manage your 'Mah lyf, Mah rulez' attitude in other production houses." "Holly, didn't you always teach me that the art we create is more important than the name value of the artist in it?" "Auriri," her voice sounded like honey falling on shea butter which obviously was a red alert to Aurys, "are you blind to not see, he is our art? Next time you show up, don't forget to bring him for the signing or don't bother showing up to even submit your resignation letter. Take care, sweetie."

IssaMeCalyps0 · Ost
Zu wenig Bewertungen

Bewertungen

  • Gesamtbewertung
  • Qualität des Schreibens
  • Aktualisierungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund
Rezensionen

UNTERSTÜTZEN

Mehr zu diesem Buch

Meldung