KEJUTAN, sebuah kata yang memiliki banyak rasa. Baik, buruk, sebuah berkat, atau malah sebuah malapetaka? Rasa senang, sedih, bahagia, bahkan khawatir, itulah yang dirasakan Dheva saat menatap Clara--gadis mungil yang saat ini membawa sebuah benda yang ada di tangannya. Wajahnya tampak sangat santai, membuat Dheva hampir tak percaya jika kejutan ini adalah nyata. Lalu, bagaimana dengan kejutan yang Dheva dapatkan? . . . "Dheva, aku punya satu kejutan untukmu." Clara berkata dengan mimik wajah yang tak dapat ditebak. "Apa itu?" "Aku hamil," jawab Clara sambil menyodorkan sebuah tespack ke arah Dheva. "H-hamil?!" . . Hamil?! Tunggu, apa?!! Ia akan menjadi ayah... Di usia muda?! . . Apakah Dheva akan percaya dengan pengakuan tiba-tiba dari Clara, kalau bayi yang Clara kandung adalah miliknya? Apa benar gadis tengil itu hamil? Atau jangan-jangan, ini adalah satu siasat Clara untuk mengerjainya seperti biasa? Lantas, akankah Dheva mau bertanggung jawab atas hal yang bahkan dia sendiri meragukannya? Atau malah... Dheva menyuruh Clara untuk mengugurkannya? . . ________