Zalfa tidak berkutik, mendengar Figo mengatakan hal tersebut, dia berada di posisi yang serba bingung. Soalnya, dia tidak mungkin berdebat dengan orang yang baru saja bangun dari koma.
Zalfa sempat berpikir, mungkin Figo masih merasa bingung sekarang, karena semua terjadi secara tiba-tiba sehingga dia sama sekali tidak siap. Zalfa mencoba untuk memahami keadaan. Jangan sampai dia terpancing emosi, apalagi sampai berpikir pendek, baginya Figo adalah godaan yang sangat nyata.
"Figo, Aku datang ke sini, untuk menjenguk kamu. Tidak ada sedikitpun terpikirkan untuk mengganggu hubungan percintaan kalian. Tolong, Aku sudah cukup merasa bersalah, karena menjadi perempuan yang tidak tahu diri, mengejar-ngejar kamu yang sudah memiliki kekasih. Tolong, kali ini saja. Berpihak lah padaku, jangan membicarakan apapun lagi tentang masalalu kita. Anggaplah semua sudah selesai, berbahagialah."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com