Pagi ini Arta dan Syabil akan ke rumah sakit. Meskipun istri Arta itu tidak mengeluh sakit apapun atau merasakan gejala apapun, tapi Arta tetap tidak tenang.
"Dokter Vivi ada kan?" tanya Syabil saat mereka sudah berada di parkiran rumah sakit.
"Ada. Tadi pas aku telpon jam segini katanya udah di rumah sakit." jawab Arta melirik jam di mobilnya. Pukul 9 pagi.
Arta turun dari mobil dan memutari mobil untuk membuka pintu penumpang buat Syabil.
"Ayo."
Syabil menerima uluran tangan Arta. Keduanya berjalan memasuki rumah sakit dan langsung menuju ruangan dokter Vivi, dokter kandungan yang sudah keluarga mereka percayai sejak kehamilan Cecil yang terakhir.
Arta mengetuk pintu dan sahutan 'masuk' dari dalam membuat Arta memutar kenop pintu.
"Selamat pagi." sapa dokter Vivi dengan ramah sambil berdiri untuk menyambut kedatangan keduanya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com