"Pasti sekarang dia tengah meringis kesakitan, tapi aku harap kakinya tidak apa-apa."
***
Aretha terlihat berjalan menghampiri Wisnu yang tengah sibuk dengan laptopnya, karena saking sibuknya dia sampai tidak menyadari kalau Aretha sekarang sudah duduk di depannya. Sementara itu, Andri, Nana dan Tian tengah berada di ruang wardrobe.
"Sibuk banget mas! Sampai tidak menyadari keberadaanku," ucap Aretha.
Wisnu terlihat menghentikan aktivitasnya saat mendengar suara Aretha yang mengintrupsinya.
"Sejak kapan kamu berada di situ?" ucap Wisnu pada Aretha.
"Baru saja mas! Mas sih, sibuk banget sampai tidak menyadari aku yang masuk ke sini," ucap Aretha.
"Iya maaf! Soalnya, mas harus segera menyelesaikan laporannya, sebelum pak Raka memintanya," jelas Wisnu, dan Aretha pun mengangguk mengerti dengan apa yang di katakan oleh Wisnu kepadanya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com