"Oh, iya. Vellery, kedatangan ayah kemari ingin memberitahumu ... ayah harus pulang."
"Begitu, ya? Kenapa tidak lebih lama lagi di sini?"
"Banyak hal yang harus ayah urus. Lagi pula ibumu itu tidak bisa ditinggal lama-lama, dia orangnya cepat khawatir."
"Hahaha ... ayah benar. Baiklah kalau begitu, ayah pulanglah dan jaga ibu baik-baik. Aku akan menyempatkan waktu untuk menghubungi ibu."
"Baguslah kalau begitu."
Ayah berjalan mendekati paman Erriol, lalu tiba-tiba ayah menghentikan langkahnya dan kembali menoleh ke arahku.
"Oh, iya. Vellery, ayah sudah mengatakan pada Ryan agar tahun depan ketika diadakan ujian seleksi EKOS, kau akan mengikuti ujian itu. Ryan mengatakan pada ayah, alasan kemarin kau diterima begitu saja tanpa bertarung karena tidak ada yang berani bertarung denganmu, mereka takut melukaimu. Karena itu ayah meminta Ryan yang akan menjadi lawanmu nanti."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com