webnovel

Raison D'etre : The Revenant

Autor: RaiiyaRay
Fantasi
Laufend · 13.2K Ansichten
  • 18 Kaps
    Inhalt
  • Bewertungen
  • NO.200+
    UNTERSTÜTZEN

What is Raison D'etre : The Revenant

Lesen Sie den Roman Raison D'etre : The Revenant des Autors RaiiyaRay, veröffentlicht auf WebNovel.Kegelapan datang akan adanya sebuah bencana , disebabkan oleh sebuah keegoisan yang menyebabkan dunia hancur dan kacau balau Keinginan untuk membuat dunia berdamai justru malah membuat dunia semakin k...

Zusammenfassung

Kegelapan datang akan adanya sebuah bencana , disebabkan oleh sebuah keegoisan yang menyebabkan dunia hancur dan kacau balau Keinginan untuk membuat dunia berdamai justru malah membuat dunia semakin kacau dan para kegelapan mulai memporak porandakan dunia Keinginan dewi membuat kami semua seperti ini hancur ,rusak bahkan tak bisa hidup kembali yang tersisa hanyalah kematian dan kematian , dunia yang pada awalnya damai berubah menjadi kekacauan . pohon besar Yggdrasil adalah cahaya yang menerangi dunia ini , membawa sebuah kemakmuran dan kesuburan untuk dunia ini . Seorang dewi tinggal dan mengatur pohon itu agar stabil dan tidak kehilangan kendali manusia menyembah dewi itu bagaikan tuhan yang menciptakan mereka dan dunia ini Sebuah kerajaan dan negara yang berada di utara , adalah daerah yang dekat dengan tempat pohon Yggdrasil si pohon kehidupan mereka hidup dengan damai dan memiliki politik yang cukup baik sehingga para warga yang tinggal di daerah kerajaan sangat begitu makmur dan bahagia . Namun peperangan masih saja terjadi antara kerajaan , hal itu membuat Dewi kehidupan dan alam yang bernama Dewi Gaia sedih dan khawatir akan nasib dan takdir manusia ia membuat sebuah keputusan yang buruk sangat buruk Dewi Gaia membuka sebuah portal kegelapan dunia bawah , ia bertemu dengan seorang ksatria kegelapan yang berkuasa akan pasukan Hollow di dunia bawah , Dewa Hades adalah dewa yang mengurus dunia bawah dan tanpa sepengetahuan nya Dewi Gaia melakukan kontrak dengan ksatria kegelapan tersebut dengan ingin menghapus peperangan , ego manusia , dan juga kematian " Aku tidak ingin melihat ....mereka menderita " Itulah yang di ucapkan oleh Dewi Gaia kepada ksatria kegelapan itu , ksatria itu pun mau membantu tapi dengan satu syarat . Dewi yang mendengar hal itu justru kaget namun ia tidak peduli ia ingin sebuah kedamaian abadi . Dari sinilah perjalanan sang karakter utama akan dimulai .

Das könnte Ihnen auch gefallen

Diabolic Occult Of The Forsaken

[Previous Title: Travesty of 1959 (TO1959)] Ines Lacroix, the Lady of the Witching Hour who was hunted worldwide for decades. Someone like her… No one would believe that she had settled down, and grown into an old wrinkly woman who sold books for a living. From being a low-ranked member in an occult, a personnel under the Archduke, then a Saintess belonging to the Church of the Sun God, to finally having her face plastered everywhere and deemed a sinner. At first, Ines was flabbergasted at the accusations that flew her way one after another. Worst of all, all those whom she once knew believed the damned rumors and the papers—even her closest allies, and her lover, Regis Beaumont. During the pinnacle of her horrid reputation, horrified, Ines watched as the rumors came to life. Starting from mass genocide, arson, crimes against humanity, and dozens more—crimes and actions she had never committed were now tied with her name. But as time flew by, Ines had unknowingly accepted the rumors, and she became the person they made her out to be. “Ines,” Regis mumbled, a distraught look in his eyes, “You’ve changed.” Gently embracing the deformed spirit in her arms, she patted their little heads and smiled at him. “Have I?” — Excerpt: Ines watched as her sweet, beloved lover, Regis, held a blade to her neck. The poor man trembled like a feeble branch, unable to go through with his actions. “Do you hate me?” She softly asked, looking him in the eye. When he didn’t reply, she leaned closer to his blade. A thin red line appeared on her neck, and droplets of blood spilled onto the ground. Regis shook, and the corners of his eyes reddened as he helplessly dropped his blade. “No,” He murmured. A smile slowly crept up Ines’ face. Tears streamed down her face like a waterfall, and she threw herself at him. Muttering incoherent words, she wrapped her arms around him and wept. For a moment, Regis stood still. But, in the face of her tears, he crumbled and hugged her back. “I’m sorry, my love. I didn’t mean to hurt you.” “I know.” Ines watched as he defenselessly leaned into her arms, unaware of the looming dangers. Slowly, she raised a small dagger that she had previously hidden in her sleeve and aimed it at his heart. —— [This novel is participating in the 2023 WSA ] Discord: eudine Discord server: https://discord.gg/XKN7tJH88 [ON BREAK TILL OCTOBER 7, 2023!]

eudine · Fantasie
4.8
59 Chs

Bewertungen

  • Gesamtbewertung
  • Qualität des Schreibens
  • Aktualisierungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund
Rezensionen

UNTERSTÜTZEN

Mehr zu diesem Buch

General Audiencesmature rating
Meldung