webnovel

Penjaga Kosku Pembunuh Bayaran! : Kosan Harem

Sepulang kerja, Dias hanya ingin mandi dan beristirahat di rumah warisan kakeknya di Yogyakarta. Baru saja badannya basah, tiba-tiba seorang Polwan mendobrak pintu kamar mandi! “Polisi cantik tapi ganas itu tak buang-buang waktu menuduh Dias sebagai maling -sangat kurang ajar! Wanita itu bahkan tidak tahu bahwa pria yang diserangnya adalah pemilik rumah tempat Ia menyewa kamar. Sejak kejadian itu, Dias menyadari bahwa hidupnya tak lagi sedatar dulu… Rumah besar itu akan menjadi ‘sarang’ bagi para wanita cantik yang berbakat!

NormaDrofwarc · Aktion
Zu wenig Bewertungen
420 Chs

Penyergapan

Setelah suara keras, gedung pengajaran berguncang dengan hebat, seperti gempa bumi, mengejutkan ketiga kelompok anggota yang menyelinap ke dalam gedung pengajaran yang ditinggalkan.

Setelah syok, suara Iko yang tersisa datang dari walkie-talkie: "Benar saja, pihak lain sebenarnya memiliki peluncur roket. Terima kasih Dias. Jika bukan karena pengingat Anda, grup kami mungkin sudah mati."

Apa, memang ada roket!

Mendengar ini, Lina dan Panji sama-sama memandang Dias dengan heran, bertanya-tanya bagaimana dia bisa menilai dengan begitu akurat sehingga pihak lain memiliki peluncur roket.

Dias hanya melihat jejak debu di tanah, tapi dia bisa membuat penilaian yang akurat, apakah dia masih manusia?

"Bahkan lewat kecanggihan peralatan elektronik, aku khawatir tidak begitu kuat." Lina membatin.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com