"Berapa lama kau akan menyembunyikan Garis Keturunan Dosa itu?"
Di dalam ruang yang sangat gelap ini, wajah tua menatap sosok berjubah putih dengan penuh marah. Suara penuh amarahnya pun bergemuruh, mengguncang dan menggema di seluruh ruang.
Wanita berjubah putih itu adalah ibu Mu Chen. Saat ini, ia menatap dingin sosok pria tua itu, lalu menjawab dengan nada yang datar, "Aku tak tahu apa yang kau bicarakan."
"Qing Yanjing, apa kau akan tetap keras kepala seperti itu? Apa kau pikir bahwa kau bisa membodohi dan menipu kami setelah kau membiarkan gadis kecil yang tak memiliki hubungan darah denganmu dan membiarkannya berlatih dan berkultivasi gulungan Yin dari Pagoda Spiritual Art?" jawab pria tua itu. Suaranya terdengar tak ramah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com