"S-saya kan cuman mau memastikan, pelatih, hahaha..." Balas Gabby antusias.
Wajah Gabby terlihat berbinar-binar, bukan hanya bibirnya saja yang tersenyum, bahkan matanya ikut tersenyum.
"Yah, saya harap kamu nggak akan menyesal ya bergabung dengan kami," Pelatih Jack menganggukan kepalanya, "Sebenarnya dua hari yang lalu sudah ada latihan, tapi saya belum sempat kesini. Besok, sekitar jam 10 siang, kamu minta ijin ya supaya nggak masuk ke kelas. Saya bakal mengajakmu ke tempat latihan tim karate Nasional."
"Oh, terima kasih pelatih!"
"Sudah, saya nggak akan buang-buang waktumu lagi. Cepat kembali ke kelas." Ujar Pelatih Jack sambil tersenyum tipis.
"Baik," Balas Gabby antusias, dia menundukkan kepalanya, "Kalau gitu saya permisi dulu ya!"
Gabby membalik badannya dan berjalan menjauh. Karena dia terlalu bersemangat, dia sampai tidak sengaja menginjak kakinya sendiri. Wajahnya sedikit memerah saat ia mendengar gelak tawa di belakangnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com