"Tuan Kim?"
Mendengar seseorang menyebut namanya, Kim Daehyun pun sedikit tersentak begitu ia tersadat dari lamunannya, ia terlihat linglung untuk waktu yang lama sebelum akhirnya mengusap-usap tengkuk lehernya. Sementara itu, Song bersaudara itu terlihat menahan untuk tidak tertawa ketika melihat ekspresi linglung yang Kim Daehyun tunjukkan.
"Ada apa? Apa ada yang salah? Aku bahkan beberapa kali memanggilmu, tapi kau tidak menyadarinya. Apa kau sedang jatuh cinta?" tanya Song Heejun dengan gurauan. Namun, karena tidak bisa menahan untuk tidak tertawa, ia pun seketika tertawa terbahak-bahak, diikuti oleh saudaranya, Song Yohan.
"Sepertinya, Tuan Kim sedang memikirkan banyak hal pagi ini. Tuan Kim, jika memang kami datang di waktu ysng tidak tepat, kami bisa pergi sekarang juga. Kita bisa bertemu lain waktu." kata Song Heejun setelah sedikit lebih tenang.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com