Heri, yang mengamati kata-kata dan perilakunya, telah lama melihat keengganan Fiki di dalam hatinya. Dia berkata dengan tajam, "Gio, kepala kami datang untuk mencari kamu secara khusus, itu layak untukmu. Jangan mengelak atau menolak! Apakah kamu mengkhawatirkan keselamatan diri kamu sendiri? Aku beritahu kamu, jika tidak kau serahkan, kamu tahu konsekuensinya. "
....
Berita pemukulan Fiki, dia tidak tahu mengapa menyebar ke seluruh wilayah militer Bandung dalam waktu singkat. Tiba-tiba, Fiki menjadi lelucon besar. Dengan nada yang buruk, Fiki secara pribadi memanggil Direktur Gozi dari Biro Keamanan Umum, baik lembut maupun keras. Direktur Gozi sedang beraksi. Beberapa hari berlalu, tetapi tidak ada yang bisa ditemukan. Mendengar apa yang dikatakan Direktur Gozi, berani mencintai adalah memenuhi 'tulang keras'.
Benda itu ... sulit ditangani!
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com