Mu Lian Xin sudah terbiasa melihat orang-orang yang menggila begitu melihat darah. Oleh karena itu, ketika ia melihat perubahan besar pada Kuda Besar, ia sama sekali tidak terkejut.
Sima You Yue memperhatikan Mu Lian Xin dan Kuda Besar bertarung. Kuda Besar mulai lebih banyak mengeluarkan darah. Tatapan Kuda Besar mulai kabur saat ia semakin menggila.
"Apakah kalian pernah bertarung sebelumnya?" tanya Sima You Yue pada Feng Kai dan Shi Chen.
"Belum. Tubuhku tidak sanggup untuk bertarung saat itu dan Kakak Kedua tidak tertarik untuk bertarung," jawab Shi Chen. "Namun, Saudara Keenam pernah bertarung."
"Bagaimana hasilnya?"
"Dia menang lima ronde, tetapi setelah itu kami bertarung melawan Raja Ronde Sepuluh dan kalah," jawab Shi Chen.
"Apa sebelumnya dia pernah bercerita padamu tentang perbedaan apa yang terjadi selama pertarungan berlangsung? Contohnya, dalam keadaan seperti ini?" tanya Sima You Yue.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com