Scarlett tidak menyadari bahwa Martha telah membawanya ke ruang tengah, menjauh dari ruang perawatan Carter. Awalnya, dia hanya penasaran mengapa Martha tiba-tiba membawanya kesana.
Namun, saat mendengar kata-kata pertama Martha, jantungnya berdebar kencang, dan pikirannya menjadi sangat bingung.
'Bagaimana dia tahu tentang kebenarannya?' Scarlett bertanya-tanya dalam hati sambil mendengarkan dengan diam dan menundukkan kepalanya, tidak mampu menatap Martha. Dia masih menyalahkan dirinya sendiri atas apa yang terjadi pada Carter.
Setelah beberapa waktu berlalu, Martha berbicara lagi, mengulangi kata-katanya yang tampaknya sudah berulangkali, "Scarlett, berhentilah menyalahkan dirimu sendiri. Baik Carter maupun aku tidak bisa menyalahkanmu. Ini bukan salahmu..." Kata-kata Martha tulus dan penuh pengertian.
Sekali lagi, Scarlett tetap diam, tidak mengucapkan sepatah kata pun. Martha hanya bisa mengambil napas dalam-dalam, merasakan beban kesedihan nya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com