selamat membaca...
.
.
setelah kejadian memalukan tadi dimana sangat membuat Aletta malu karenanya, kini gadis itu telah duduk di atas tempat tidur dengan wajah memerah menahan malu yang entah kenapa tidak bisa dendungnya.
Aletta menoleh kepada Aksa yang dengan santainya membuka tutup botol minuman pereda keram haid, tanpa terlihat malu atau bersemu bersama Aletta yang baru saja melakukan banyak hal bodoh lainnya.
di mulai dari dirinya menyuruh ayahnya membeli pembalut dengan tipe yang rumit dan pastinya sangat menyulitkan ayahnya dalam memilih di antara sekian banyak merek dan jenis.
lalu kebodohan nya di lanjutkan dengan dirinya yang tidak menyadari bahwa dia tembus hingga mengotori sprey, dan selimut. kemudian dengan kebodohan tiada tara ia duduk di pangkuan ayahnya dalam keadaan masih tertembus darah haid, hingga mengakibatkan celana bahan berwarna cerah ayahnya kotor dan terjejaki bekas duduk Aletta dengan darah haid yang sangat amis.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com