GUARDIAN OF DESTINY War Of History

Hari cerah yang disertai angin yang cukup menghangatkan dengan siulan suara burung terdengar dari luar jendela kelas, menyadari bahwa dunia ini tidaklah sebutuk yang orang lain pikirkan. Hangatnya tiupan angin yang hangat bagaikan angin surga yang turun dari awan, kelas yang berisik kian menenang akan kondidi itu. Jam masih berdetak dan waktu juga ikut berjalan, waktu menunjukan pukul 14:35 dan jam sekolah saat ini hampir berakhir. Guru masuk ke ruang kelas dan menyiapkan semua siswa untuk bersiap pulang, semua siswa bersiap akan hal itu dan membereskan semua alat tulis lalu bersiap untuk pulang.

Bel suara berbunyi dan semua murid pulang dengan arahan dari setiap guru wali kelas, wali murid dari setiap murid disana menjemput mereka untuk pulang agar terlindungi dari bahaya. Bahaya yang menimpa mereka saat malam hari tiba, suatu bahaya yang sudah turun temurun di turunkan agar di ceritakan kepada semua generasi masa depan. Semua orang takut akan hal itu dan mereka lebih memilih untuk tidak keluar saat malam hari karena pada malam hari dunia seakan milik makhluk itu, sebuah makhluk pemakan manusia yang sudah hidup selama ribuan tahun dan memangsa setiap manusia saat malam hari tiba. Makhluk pembenci cahaya, monster berbeda bentuk setiap jenisnya, pembunuh keji dan memakan manusia baik tua ataupun muda, dan makhluk itu bernama PHANTOM.

PHANTOM, makhluk yang sudah hidup selama ribuan tahun dan hidup berdampingan dengan manusia. Memakan manusia saat dia sendirian di tempat gelap atau bisa disebut tempat tanpa cahaya, mereka memakan manusia untuk bertahan hidup namun kini mereka akan segera hilang karena kami hadir untuk membasmi semua hama itu. PASUKAN PEMBURU PHANTOM yang biasa disebut kunci surga, mereka memiliki kemampuan roh disetiap anggotanya yang tersebar ke seluruh dunia. Membasmi semua phantom dan bertujuan untuk membua pintu surga saat ini, mereka dibagi beberapa kelompok dan setiap kelompok memiliki tingkatan tersendiri. Lalu aku pemuda berusia 17 tahun bernama AGATO KEI dengan peringkat SS+ yang berkekuatan ENTENSE SKY yaitu kekuatan yang bisa mengubah OKSIGEN menjadi ice seperti layaknya air yang membeku, aku menggunakan hal itu untuk berbuat baik dan menjadi anggota pemburu phantom.

Sudah beberapa bulan aku masuk menjadi anggota disini dan sudah kenal akan tingkah laku dan perilaku semua anggota kelompokku, setiap anggota disini memiliki kekuatan yang sama luar biasanya sepertiku dan aku tahu akan hal itu. Bekerja pada malam hari dan siang harinya aku bersekolah, mungkin untuk kebanyakan orang itu adalah hal yang mustahil tapi itu terjadi padaku karena aku anggota termuda di pasukkan ini dan pemilik kekuatan terbesar di dalam kelompokku ini. Aku memiliki masa lalu yang kelam yang membuatku menjadi seperti ini namun aku tidak pernah merubah perilakuku, aku menyadari bahwa aku memiliki banyak teman yang selalu ada untukku dan di dalam keluargaku aku juga masih memiliki kakekku seorang.

Malam ini seperti biasa, pasukan pemburu phantom menyebar dan berpatroli di setiap penjuru kota. Semua orang di kota tidak ada yang keluar sama sekali saat malam hari tiba dan hanya anggota pasukan pemburu phantomlah yang berkeliaran saat semua orang berlindung, malam seakan masih panjang dan aku saat itu sangatlah lelah karena ulangan yang aku kerjakan saat di sekolah tadi. Waktuku belajar dirumah sangatlah minim namun kemampuan dalam mengerjakan soalku tidak menurun sekali, tapi tetap saja itu harus aku tetapkan sampai aku lulus nanti. Malam yang tenang disertai angin yang cukup hangat menyertai aku saat berpatroli, namun hal yang biasa terjadi dulu kini terjadi kembali. Teriakan orang minta tolong, ya memang hampir setiap hari dulu banyak orang yang keluar malam dan tidak mempercayai lagi akan adanya phantom namun kini mereka sadar dan tidak ada yang keluar sama sekali.

Jalanan yang sepi membuat teriakan itu menjadi terdengar dekat dan aku segera menghampiri suara itu untuk mengetahuinya, lalu yang aku temukan adalah hal yang sama-sama saja. Seorang wanita yang pulang entah dari mana atau mungkin dari pekerjaannya itu sedang terpojok oleh phantom bernama SETER phantom terlemah namun jika ukurannya membesar lebih dari satu meter dia bisa mengeluarkan kemampuannya yaitu phantom itu memiliki kuku yang panjang dan bisa memotong benda keras seperti besi. Phantom itu menatapku saat aku menghentikannya dan langsung menyerangku tanpa basa-basi, makhluk itu menyerangku dengan kukunya namun aku selalu menghindar dan phantom itu telah memotong tiang promosi yang terbuat dari besi oleh kukunya yang tajam. Setiap dia melangkah dia seakan semakin marah kepadaku dan aku yang tidak ingin terlalu lama dengannya menyerangnya

"TEKNIK HENING KE SEMBILAN SENTUHAN PEMBEKU NYAWA"

Seketika phantom itu beku dan semua darahnya yang sudah aku bekukan membuatnya mudah untuk aku musnahkan dan tubuhnyapun terasa sangat mudah untuk di patahkan. Setelah phantom itu mati aku menghampiri wanita itu dan bertanya akan kondisinya, dia bernama KAGUYA LINDA dan dia baru saja selesai dari pekerjaannya. Serambi aku mengantarnya aku bertanya kepadanya bahwa sekarang semua perusahaan tidak boleh memulangkan kariawan mereka lebih dari jam 17:00, lalu dia berkata bahwa pekerjaannya masih banyak saat itu dan berbohong kepada semua bahwa akan pulang jam 17:30. Entah apa yang dia pikirkan akupun tidak mengerti namun aku masih melanjutkan untuk mengantarnya sampai ketempat dia tinggal, sesampainya di rumah dia tinggal dia berterima kasih kepadaku atas pertolonganku namun aku hanya melakukan tugas yang seharusnya.

Malam yang hangat ini aku sudah menjalankan tugasku dan tepat pukul 23:00 aku pulang kerumah karena hari sudah malam dan karena aku besok sekolah aku langsung pulang tanpa pergi ke markas terlebih dahulu. Aku melaporkan kejadian tadi pada ketua lewat telephon dan sesampainya dirumah rasa lelahku hilang saat aku mandi ditemani lagu tradisional kesukaanku, setelah aku mandi aku langsung saja kekamarku untuk tidur dan Hana yang belum kembali kerumahku aku merasa nyaman akan hal itu karena tidak ada pengganggu sama sekali. Memang dia selalu membantuku tapi sangatlah merepotkan saat aku sudah pulang dan dia ada dirumah, Hana selalu saja menyuruhku untuk makan makanan malamku dan setelah itu gosok gigi lalu setelah aku gosok gigi aku disuruh untuk belajar. Hal yang sangat merepotkan namun aku tahu dia sangat perhatian akan kondisiku tapi hal itu tidak bisa aku kerjakan setiap hari, tubuhku yang lelah hilang rasa lelahnya seketika dan semua terasa nyaman saat aku di tempat tidur.

Itulah keseharianku saat ini dan aku menunggu kejadian lain yang akan aku jalani dimasa depan nanti sebagai pasukan pemburu phantom dan aku akan menjadi yang terkuat untuk mengalahkan keempat RAJA KONTRAKTOR yang sudah mengganggu manusia sampai sekarang. Tunggulah aku kalian berempat aku pasti akan menghancurkanmu.