webnovel

MENYERAHLAH!

Apollyon memandang ke arah Igor dan memegang ke dua tangan Igor. "Jika sesuatu terjadi pada ku Jaga dia untuk ku Tidak usah membalas dendam bawa dia pergi kalian hidup damai menjauh dari semua ini," kata Apollyon sambil memandang ke arah Maxie.

"Kami tidak akan meninggalkan mu apapun itu Kau tidak usah mengatur lagi apa yang kami lakukan. Dasar iblis tua Janji mu saja belum kau lakukan," teriak Maxie sambil menangis.

Apollyon memegang dada nya yang masih di balut perban. "Maaf kondisi ku seperti ini."

"Kita keluar bersama tidak usah berdebat," kata Sergey.

"Aku masih kuat kalian semua bersekongkol melawan perintah kutunggu akan kubalas satu persatu nanti," gumam iblis tua, "mereka semua mencintai ku sungguh beruntung diri ku," pikir Apollyon.

"Masih belum juga kau muncul juga pengecut," teriak Danny.

"Tunggu kau akan menyesal menghina saudara ku. Dia akan membuat mu memilih mati dari pada hidup tersiksa," gumam Malphas perlahan.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com