Xiao Yi menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi karena perutnya kekenyangan dan terlihat agak buncit.
Li Zheng Yu hanya mengulum senyum. Ingin tertawa tapi takut Xiao Yi marah. Gadis itu bilang takut gendut tapi nyatanya sangat jauh di luar dugaan. Xiao Yi makan dengan sangat lahap.
Hanya melihat Xiao Yi makan dengan lahap, perut Li Zheng Yu rasanya sudah terisi penuh.
Mei-Yin juga kekenyangan. Berulang kali ia mengusap perutnya karena sesak.
"Kemana lagi kita setelah ini?" tanya Li Zheng Yu.
"Aku ingin membeli baju tapi perutku masih sangat kenyang," ujar Mei-Yin.
"Kita akan berlanjut sebentar lagi. Kalian istirahat saja terlebih dahulu," ujar Li Zheng Yu sembari bangkit berdiri hendak pergi ke toilet.
Ting …
Tiba-tiba saja ada sebuah pesan masuk salah satu karyawan yang menjadi sekretarisnya untuk sementara waktu.
[Tuan Li, malam ini Tuan Zhang mengundang anda untuk makan malam bersama. Untuk tempatnya saya akan menghubungi anda nanti]
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com