webnovel

Chapter 2 : Sistem & Dungeon

(PoV Arthur)

Aku telah memutuskan Hestia familia adalah yang terbaik bagiku saat ini,bukan karena aku tidak ingin memasuki Loki familia atau semacamnya hanya saja Syarat yang dibutuhkan Familia besar seperti mereka Adalah level 2 dan itu masih saja menjadi peran pendukung.

Keluar dari gedung Guild,Aku memutuskan untuk berjalan menunuju Gedung Gereja tua.Bangunan ini tampak sangat tua dan rapuh,sambil mengetuk pintu yang terbuat dari kayu aku bertanya.

"Permisi,Apakah ada orang?" 3x

.....

Tidak ada jawaban,tampaknya Dewi Hestia sedang bekerja di tempat Dewi Hepaestus,jujur aku tidak mengetahui dimana timeline pasti aku berada.Sembari menunggu Dewi Hestia kembali,aku berlari menuju dungeon untuk berlatih disana.

(3rd PoV)

Setelah berlari selama 15 menit,Arthur sekali lagi terkagum melihat kemegahan & ketinggian Menara Babel yang dapat menembus Awan.

Arthur memasuki pintu Dungeon,Lantai pertama adalah jalan setapak yang terbuka lebar dengan dinding biru muda dan lantai berwarna hijau pekat.

Seperti yang dia pikirkan,Arthur bukanlah satu-satu nya orang yang ada di dalam lantai pertama ini.Banyak petualang pemula yang berlatih ataupun mencari nafkah di lantai ini,Monster yang mereka hadapi di lantai pertama dungeon adalah sekelompok Goblin yang selalu Arthur & Irushia buru untuk berlatih dan mengambil Batu Inti nya saat dia berada di luar Orario.

Saat sedang mengamati area ini,suara sistematis terdengar langsung kedalam pikiran Arthur.

[Sistem Petualang Terkuat diaktifkan]

Arthur berdiri melebarkan matanya,dia terkejut dan menjadi bersemangat.Dengan sistem dia bisa menjadi lebih kuat,Dia pernah melihat kejamnya takdir menjadi lebih lemah dari 'musuh'.Dan hanya dengan bertambah kuatlah seseorang dapat mengubah nasib yang telah mereka alami.

[Sistem hanya memiliki 2 Fungsi,yaitu Toko dan Quest darurat]

[Monster + Kolam Magic Beast Lotre ]

Layar hologram berwarna biru muncul dihadapan Arthur,Mencoba menenangkan diri.Arthur mencoba memencet tabel yang bertuliskan [Monster] di dalam nya Arthur dapat meleihat berbagai macam Monster jinak yang di jual dan dapat di kontrak jiwa dengannya,Dan alasan mengapa Arthur tidak mengontrak banyak monster tanpa pandang bulu adalah dapat menyebabkan kematian.Jika hewan yang di kontrak pemilik mati,maka efek timbal balik yang diberikannya adalah pengguna skill ini mengalami cedera serius pada jiwanya bahkan kematian.

[Tuan rumah dapat memutar lotre Magic Beast gratis satu kali]

Arthur melihat gambar kolam sumur tak berujung pada hologram dan memencetnya,Kolam pada hologram mengeluarkan bermacam-macam cahaya di dalamnya.Arthur menunggu 30 detik sebelum

Kolam sumur itu berhenti mengeluarkan cahaya.

Setelah cahaya berhenti bersinar sesosok makhluk Naga 'kecil' berukuran enam meter dengan dua tanduk tajam yang dengan bangga menjulang tinggi di kepalanya.Sisik berwarna merah maron tua menyala seperti kobaran api,Cakar tajam yang tampaknya dapat membelah baja dengan mudah.Dengan begini kemungkinan Naga yang masih kecil ini sudah memiliki level empat !

[Selamat anda mendapatkan bayi Inferno Dragon.Deskripsi : Karena panasnya api dan kerasnya sisik yang dimiliki oleh Naga ini.Dikatakan wujud dewasa spesies ini merupakan lawan yang cukup merepotkan bagi beberapa petualang level 7 Zeus dan Hera familia selama ekspedisi kedalam lantai 75+ Dungeon.]

Arthur tertegun,dia tidak mengerti dewa keberuntungan apa yang menyertai nya sekarang.

[Ini akan otomatis tersimpan dalam koridor jiwa milik anda,apakah anda ingin mengontrak nya sekarang ?]

"Ya?"

[kalau begitu,teteskan darah milik anda pada hologram gambar.]

Arthur mengigit ujung jarinya sebelum meneteskan darahnya pada gambar hologram depannya.

[Kontrak berhasil,Apakah anda ingin mengeluarkannya ataukah menyimpannya dalam koridor jiwa milik anda?]

'tolong Masukan saja kedalam koridor jiwa' ucap Arthur dalam pikirannya.Setelah kontrak berhasil,Arthur merasa bahwa efek timbal balik yang diberikan inferno dragon,itu membuatnya merasa bahwa dia bisa menaikan level.

Menuliskan Inferno pada hologram,Arthur menemukan bahwa harga dari Naga ini sangat mahal,bahkan ini salah satu spesies langka dari lantai dalam Dungeon !

Tersadar dari lamunan nya,Arthur bisa melihat bahwa beberapa petualang yang ada di lantai ini menganggapnya berdiri ketakutan setelah melihat Goblin.

Menggelengkan kepalanya Arthur,berlari dengan kecepatan yang mengejutkan para petualang yang berada di lantai ini.Seperti kilatan petir kuning,rambut pirang milik Arthur berkibar.Dalam sekejap Arthur menebas leher kedua goblin yang berada 10 meter dari tempat nya berdiri tadi.

"kecepatan ini..Apakah anak ini level 2 ?"

"Ya,Aku juga merasa dia sangat cepat"

Arthur juga terpana dengan peningkatan kekuatannya yang melonjak,setelah Mengabaikan keheranan para petualang di sekitarnya.Arthur mengambil batu inti kedua goblin itu dan measukannya kedalam kantong kulit yang dia bawa.

Setelah itu dia berlari menebas beberapa Goblin lagi tanpa banyak kesusahan,Merasa ini terlalu mudah untuk latihan,Arthur pergi berlari menuju lantai berikutnya.lima menit berlari dengan kecepatan penuh,Arthur segera menemukan tangga menuju lantai dua Dan Berjalan menuruni tangga itu.

.

Di lantai ini sama seperti sebelumnya,Arthur dapat melihat banyak petualang lain yang sedang berlatih disini.Perbedaannya adalah di lantai ini memiliki Monster Koblod yang tampak seperti anjing humanoid,mereka lincah serta memiliki gigi dan cakar yang tajam,Arthur juga sempat memburu monster ini dipermukaan sebelum dia mencapai Orario.

Berjalan mendekat dan mengayunkan pedang yang berada di punggung Arthur menuju salah satu Koblod,Saat Arthur menebas pedangnya kearah monster itu.Koblod yang satu ini sepertinya memiliki reaksi yang cukup cepat dengan mengangkat tangannya mencoba menghentikan tebasan Arthur.

Sayang nya tindakan itu tidak berguna,Karena tebasan pedang Arthur membuat kedua pergelangan Koblod itu langsung terputus dengan darah yang bercucuran layaknya air mancur pada kedua tangan kobold itu.

"Groww!" " Groww !"

Koblod itu meronta kesakitan saat merasakan sakit pada kedua pergelangan tangan miliknya yang terputus,Arthur tidak membuang waktu langsung Menebas secara horizontal pada leher Koblod itu.

*Slash* *bush* Seketika koblod itu menjadi debu hanya meninggalkan batu inti dan satu drop item [Taring] yang tidak berharga.

Arthur melanjutkan untuk membunuh Goblin dan para Koblod dilantai ini layaknya mesin pembunuh sembari menuju Lantai berikutnya,sepanjang jalan itu banyak petualang pemula yang memandang Arthur dengan kagum.Hal ini berlanjut hingga Arthur menginjakkan kaki nya pada lantai ke enam dungeon ini.

Dinding berubah menjadi berwarna hijau muda dan struktur dungeon mulai berubah,Jumlah petualang pemula disini mulai jauh berkurang dari apa yang Arthur lihat pada lantai sebelumnya.Dan dari jarak pandangnya,Arthur hanya dapat melihat satu party yang berisikan tiga orang dalam lantai ini.

Dalam lantai ini petualang dapat menemukan

Frog Shooter,Monster katak yang memiliki satu mata besar. Ia menyerang dengan menembakkan lidahnya yang panjang.

Dari lantai ini,Arthur belum pernah melawan Spesies monster yang ada disini.Jadi Arthur cukup waspada.

Arthur Berjalan perlahan namun tampaknya Monster katak ini menyadari gerakan Arthur,Dengan menembakan Lidahnya yang panjang menuju Arthur.Tembakan lidah itu cukup cepat,tetapi entah mengampa tubuh Arthur dapat dengan mudah menghindari nya.

Arthur Menebaskan pedang nya menuju lidah Monster katak itu,Tepat ketika Katak itu ingin menarik lidah nya kembali.Arthur telah membelah lidah panjangnya itu.

Merasakan sakit pada lidahnya,Katak itu berlari menuju tempat Arthur berdiri dengan Ganas untuk menabrakan tubuh besarnya pada Arthur dan berpikir tubuh Makhluk humanoid dihadapannya itu hancur dengan sundulan nya.

Arthur berdiri diam menggunakan kuda-kuda dengan Pedang diatas kepalanya siap menebas,Sesaat katak itu melompat untuk menabrak arthur dengan tubuh besarnya.Arthur dengan kuda kudanya mengayunkan pedang diatas kepalanya membelah tubuh Monster katak itu menjadi dua bagian.

*Slash* (suara tebasan pedang terdengar)

Memasukan batu inti ini kedalam karung yang arthur bawa,Dia bergegas menuju War shadow.Itu adalah Monster humanoid gelap yang memiliki lengan panjang dengan tiga cakar yang tajam seperti pisau. Itu adalah monster terkuat di Lantai 6 dari apa yang dia dengar dalam gedung guild.

Setelah melawan Frog Shooter,Arthur mulai terbiasa dengan dengan kenaikan pesat pada statistik nya.

Arthur dengan kecepatan yang sama sekali 'baru' dari sebelumnya menunju War Shadow,Arthur tidak memberikan kesempatan untuk monster itu bereaksi.Dia menebas tubuh hitam War Shadow secara Horizontal,Dan memasukan inti Monster dan Drop item berupa Pedang yang terbuat dari jari war shadow itu kedalam Kantong kulit yang Arthur miliki.

Setelah merasa cukup menghadapi War shadow,Arthur memutuskan melanjutkan ke lantai berikutnya.Karena Dalam lantai ini Arthur tidak lagi merasakan kesusahan,jadi dia memutuskan untuk menuju Lantai ke-7.

Di lantai ini Arthur tidak dapat melihat satupun sekelompok petualang,Monster di dalam lantai ini salah satu yang patut di waspadai adalah Killer Ant.Itu adalah Monster semut merah dengan empat kaki dan dua tangan. Ia memiliki cangkang yang keras dan memiliki serangan yang tinggi, menyebabkan ia disebut sebagai pembunuh petualang baru.Itu dapat menggunakan feromon untuk menarik teman dalam keadaan darurat.

Karena Arthur melihat bahwa di lantai ini tidak ada satupun petualang,Dia memiliki ide untuk memperkenalkan Irushia pada teman baru dan mencoba kekuatan bayi naga yang ia dapat.

"Keluarlah"

Setelah Arthur berbicara pusaran gas hitam muncul di belakangnya,Salah satu makhluk yang keluar dari koridor jiwa Adalah Singa bersurai emas Dan di koridor lainnya muncul Bayi Naga Bersisik Merah maron dengan 2 tanduk yang menjulang tinggi.

Memandang Bayi naga yang memiliki tinggi enam meter di hadapannya menunduk dan memandang Arthur dengan penasaran,Arthur tersenyum dan mengusap kepala naga itu dan berakata.

"Mulai sekarang Namamu adalah Fáfnir"

Suasana Bayi Naga ini menjadi sangat baik,dia menjilati wajah Arthur dengan bersemangat.Fafnir yang tampak senang dengan menggoyangkan ekor besarnya.

"Irushia ini adalah teman barumu"

setelah beberapa waktu Irushia dan Fafnir dengan cepat menjadi teman yang baik,Seperti bermain saling mengejar dan menjilat.Arthur menghela nafas lega melihat mereka dengan cepat menjadi teman akrab.

"Baiklah Irushia & Fafnir tunjukan kekuatan mu"

Arthur tersenyum memandangi Segerombolan Killer Ant yang setidaknya berjumlah dua puluh ekor,Mendatangi mereka dengan ganas.

aku tidak tahu apakah pertarungan yang gw tulis memenuhi standar atau tidak {~_~}

bayi Naga inferno : https://id.pinterest.com/pin/656540451914609024/

(Jika penasaran saya menggunakan gambar yang ada dalam pinterest itu sebagai refrensi)

KuroSenseicreators' thoughts
Nächstes Kapitel