Crystal Heart Chap 9

Cee Alamenta

Scroll down for english version, Disclaimer(im using translate) 

 Youka mengulurkan jari telunjuk dan seperti menyobek udara, yang membuat semua data bermunculan di mana-mana, ada banyak data yang tersebar, Youka menarik jari telunjuk nya ke hadapannya yang dimana hal itu membuat ia membaca 200 miliar alur kehidupan orang. Youka menghembuskan nafasnya dan berkata "kosong". Yuna,Quincy,Mine,Yosef sedang mencoba makanan khas disana mereka bersenang-senang seolah sedang berliburan. 

 Karena tidak mendapatkan hasil, Youka memutuskan untuk berjalan-jalan di daerah tersebut sambil bersantai, Badai salju yang merupakan ciptaan The Oxia es membuat semua orang yang tinggal di Cee Alamenta memiliki umur Panjang atau bisa dikatakan abadi, walaupun abadi, mereka bisa menentukan kapan ingin mati jika mereka ingin. Manusia yang mati akan masuk ke dimensi tanpa batas milik The Oxia es, disana terdapat surga tanpa batas yang sudah ia ciptakan. 

 Saat sedang berjalan santai, Youka melihat seorang Wanita yang sedang memainkan alat music yang indah, Youka menghampirinya dan menyapanya "halo.." Wanita itu melihat kea rah Youka dan tersenyum. Ia berkata "sudahkah kau menikmati rahmat sang The Oxia es?" Youka tersenyum dan mengatakan "mungkin saja iya, karena aku sendiri baru disini". Wanita itu menarik tangannya dan membawa nya ke sebuah tempat, tempat itu Bernama Cee Sea sebuah tempat dengan pemandangan laut yang sangat indah, melihatnya saja membuat hati menjadi tenang, Youka heran karena dia tidak dpt mengakses alur kehidupan Wanita itu, Youka lalu bertanya "emmm, siapakah namamu?" Wanita itu menjawab "Eh, aku belum memperkenalkan diriku ya, namaku Usagi, senang berkenalan dengan mu." Youka lalu menanyakan sesuatu lagi "kira-kira apa yang kau suka dari tempat ini?" Usagi menjawab "aku sangat menyukai bulannya yang indah, dan lautan bintang yang diperlihatkan sangat indah, aku berharap suatu hari nanti bisa menggunakan kekuatan yang indah tersebut."

 Youka menyobek layer yang membuat sebuah portal, portal tersebut menuju kesebuah dimensi yang sangat indah, didalam dimensi itu terdapat banyak lautan yang indah dan sebuah bulan berterbangan diatas langit-langit indah dengan lautan bintang yang menghiasinya.Usagi sangat terkesan ia mengeluarkan air mata yang berubah menjadi sebuah kristal, dia memeluk Youka dan mengucapkan "Terima kasih, ini adalah hal terindah yang pernah ada." Youka membiarkan Usagi untuk melihat sekitar dimensi itu, Usagi yang sedang melihat area sekitar, mendapatkan ada sebuah kristal yang indah yang dikelilingi kupu-kupu indah, dia menghampirinya dan mennyentuhnya, dia langsung berpindah ke sebuah tempat kerajaan, kerajaan tersebut dipimpin oleh Youka, ia melihat dirinya yang sedang memegang kristal indah sambil duduk dibarisan Youka dan Crystal Heart lainnya. Ada 8 Crystal Heart yang keliatannya sedang menjaga Youka, namun ia hanya melihat dirinya dengan jelas, sedangkan Crystal Heart lainnya di tutupi cahaya terang. 

 Setelah keluar dari ingatan itu, dia mengingat semua kehidupan sebelumnya, dia terombang ambing disebuah alam semesta dan mendarat di tempat ini, Cee Alamenta, ia masuk kerahim seorang Wanita yang baru saja menikah yang membuat ia menjadi anak dari Wanita itu. Dia menghampiri Youka yang sedang duduk di Cee Sea dan berkata "Youka-Sama." Youka tersenyum dan mengajak Usagi pergi untuk mencari 3 Crystal Heart lainnya. Disaat mereka ingin pergi dari Cee Sea, di pusat kota terjadi sebuah bencana dimana ada seseorang yang menghancurkan COI Crystal Of Ice, hal tersebut membuat keadaan Cee Alamenta diambang kehancuran, semua manusia yang tinggal di tempat itu seketika mati berjamaah, karena mereka sudah hidup lebih dari 1000 tahun, orang yang menghancurkan COI tersebut Bernama Tharael, ia memiliki kekuatan kekegelapan yang sangat kuat, dia membuat semua orang Cee Alamenta menjadi corpse soldier, hal ini terdengar sampai ke telinga The Oxia es, The Oxia es turun ke Cee Alamenta dan melihat rakyat nya yang sudah menjadi corpse soldier, The Oxia es menghampiri Tharael, dia menyerangnya dengan kekuatan esnya, menciptakan 1000 miliar meteor es, Tharael membuat semua serangan The Oxia es masuk kesebuah dimensi kehancuran miliknya, Youka mencari Mine,Yuna,Quincy, dan Yosef untuk memastikan mereka aman. Youka menemui mereka yang sedang mencari dirinya, setelah bertemu mereka semua merasa bersyukur karena mereka aman.

 Tharael dan The Oxia es bertarung dengan sangat hebat, serangan berbalas mereka membuat seluruh seisi Cee Alamenta hancur lebur tanpa sisa. Youka menggunakan sebuah kristal untuk menyeret mereka kesebuah dimensi penghakiman. Di dimensi ini semua orang akan diadili dengan peraturan yang ada, Youka menjadi hakim utama, Yuna menjadi hakim kedua dan Quincy menjadi hakim ketiga. Mine menjaga terdakwa Tharael untuk tidak melakukan aksi kabur, sedangkan Yosef menjaga keamanan korban yaitu The Oxia es. 

 The Oxia es dan Tharael memulai sebuah debat, sedangkan Usagi akan menjadi saksi mata atas serangan Tharael terhadap The Oxia es, Usagi mengatakan bukti yang ia lihat secara tidak langsung mereka kaget bahwa memori Youka memunculkan diagram layar menggambarkan bukti, jika perkataan tersebut benar dan akurat maka diagram Youka bisa langsung menunjukkan yang ia bilang. 

 Tharael memberikan pembelaan, dia mengatakan kalo The Oxia es berutang suatu hal kepadanya.

 Youka extended his index finger and seemed to tear the air, causing scattered data to appear everywhere. There was a plethora of data scattered around. Youka pulled his index finger towards herself, causing her to read 200 billion lifelines of people. Youka exhaled and said, "Empty." Meanwhile, Yuna, Quincy, Mine, and Yosef were enjoying local delicacies, having fun as if on vacation.

 Failing to yield any results, Youka decided to take a stroll in the area while relaxing. The snowstorm created by The Oxia Ice made everyone in Cee Alamenta have a long lifespan or could be considered immortal. Even though immortal, they could choose when to die if they wished. Those who died would enter The Oxia Ice's boundless dimension, where an endless paradise awaited, created by her.

 While leisurely strolling, Youka saw a woman playing a beautiful musical instrument. Youka approached her and greeted her, "Hello..." The woman looked towards Youka and smiled. She replied, "Have you enjoyed the blessings of The Oxia Ice?" Youka smiled and said, "Maybe so, as I'm new here myself." The woman took his hand and led his to a place called Cee Sea, a place with a beautiful ocean view. Just seeing it made one's heart calm. Youka was surprised because he couldn't access the woman's lifelines. he then asked, "Umm, what's your name?" The woman answered, "Oh, I haven't introduced myself yet. My name is Usagi, nice to meet you." Youka then asked another question, "What do you like about this place?" Usagi replied, "I really like the beautiful moon and the ocean of stars shown here. I hope one day I can harness that beautiful power."

 Youka tore a layer, creating a portal. The portal led to a dimension of beauty, filled with beautiful oceans and a moon hovering above a beautiful sky with a sea of stars adorning it. Usagi was deeply moved, her tears turning into crystals. She hugged Youka and said, "Thank you, this is the most beautiful thing ever." Youka allowed Usagi to explore the dimension. Usagi, while exploring the surroundings, discovered a beautiful crystal surrounded by beautiful butterflies. She approached it and touched it, instantly transporting her to a kingdom where Youka ruled. She saw herself holding the beautiful crystal while sitting among Youka and the other Crystal Hearts. There were 8 Crystal Hearts seemingly guarding Youka, but she could only see herself clearly, while the other Crystal Hearts were covered in bright light.

 After leaving that memory, she remembered all her past lives. She drifted in a universe and landed here, in Cee Alamenta. She entered the womb of a newlywed woman, making her the child of that woman. She approached Youka, who was sitting at Cee Sea, and said, "Youka-Sama." Youka smiled and took Usagi to search for the other 3 Crystal Hearts. As they were about to leave Cee Sea, a disaster struck the city center where someone destroyed the COI Crystal Of Ice. This caused Cee Alamenta to be on the brink of destruction. Everyone living there instantly died because they had lived for more than 1000 years. The one who destroyed COI was named Tharael, who possessed powerful darkness. He turned all the people of Cee Alamenta into corpse soldiers. This news reached The Oxia Ice, who descended to Cee Alamenta and saw her people turned into corpse soldiers. The Oxia Ice approached Tharael and attacked him with her ice powers, creating 1000 billion ice meteors. Tharael redirected all of The Oxia Ice's attacks into a dimension of destruction he owned. Youka searched for Mine, Yuna, Quincy, and Yosef to ensure they were safe. he found them searching for him, and they were all grateful to see each other safe.

 Tharael and The Oxia Ice fought fiercely, exchanging attacks that destroyed the entire Cee Alamenta without leaving a trace. Youka used a crystal to drag them into a dimension of judgment. In this dimension, everyone would be judged according to the rules. Youka became the chief judge, Yuna became the second judge, and Quincy became the third judge. Mine guarded the defendant Tharael to prevent him from escaping, while Yosef ensured the safety of the victims, namely The Oxia Ice.

 The Oxia Ice and Tharael started a debate, while Usagi would be an eyewitness to Tharael's attack on The Oxia Ice. Usagi provided indirect evidence, surprising everyone. Youka's memory triggered a screen diagram showing evidence. If the statement was true and accurate, Youka's diagram would confirm it.

Tharael made his defense, stating that The Oxia Ice owed her something.