Gu Shinian tertegun lalu dia mengangkat kepalanya.
Dia melihat Qin Yishen yang sedang memainkan kunci mobilnya, dia memiringkan kepalanya seolah terlihat heran tapi matanya yang indah menatap Gu Shinian dengan sopan.
"Kenapa kamu menangis? Siapa yang menindasmu?"
Qin Yishen sudah mendengar kabar bagaimana Qin Muchen mengacaukan kota X terakhir kali karena Gu Shinian dan dia yakin jika Qin Muchen melihat Gu Shinian menangis seperti ini lagi maka… bukan tidak mungkin kota X akan hancur.
Jadi untuk menyelamatkan kota X, Qin Yishen yang langsung turun tangan untuk membantu Gu Shinian.
"Sudah malam, ayo aku antar pulang."
Gu Shinian ingin menolaknya. Tapi saat dia melihat dompetnya sendiri yang kosong karena dia memberikan seluruh uangnya kepada penyanyi jalanan itu, sekarang dia tidak memiliki uang sepeserpun.
Gu Shinian dengan wajah sedih berterima kasih dengan suara pahit, "Terima kasih."
…
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com