webnovel

Pesawat dan Harapan Zanqi

"Sudah Qi, hilangkan semua kecemasanmu tentang Morgan, dia tidak akan bisa menjatuhkan keluarga Narendra dengan usahanya sendiri, mama jamin itu," kata Namora untuk meredam kekawatiran Zanqi sebelum berangkat menuju Washington.

Zanqi mengangguk, dia menghela napas berat ketika Leon sampai sekarang pun belum ada kabar, menurut keterangan terakhir dari anak buah Asep, Leon sudah berhari-hari tidak pulang ke rumah.

"Qi, semua persiapan lengkap?? Vitamin, obat sudah ada?" tanya Namora mengecek semua hal yang diperlukan Zanqi.

"Beres Mah. Mamah juga jangan kuatir, kan ada bik Juleha yang menjagaku," timpal Zanqi sambil tersenyum.

Namora mengangguk sambil mengusap kepala Zanqi, dia sengaja memesan satu tiket pesawat sekaligus hotel untuk Juleha agar bisa membantu Zanqi selama 2 hari di Washington.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com