Permintaan maaf Zuo An yang tiba-tiba membuat Xu Weilai mengangkat alisnya dengan ringan. Ia berbalik badan untuk memandang Zuo An, dengan tangan bersedekap di depan dadanya, lalu dengan sadar bertanya, "Kenapa kamu tiba-tiba ingin meminta maaf kepadaku?"
Zuo An maju selangkah. Ia menurunkan alisnya ringan, lalu mengangkat matanya lagi menatap mata Xu Weilai. Bahkan jika ia tahu Xu Weilai tahu segalanya, dirinya tetap menjawab dengan serius.
"Kepala pelayan adalah orang kepercayaan ayahku. Orang yang diwakilinya adalah ayahku, jadi semua tindakan kita hari ini akan dilaporkan ke telinga ayahku..."
"...Oleh sebab itu ketika dia bertanya mengenai kebenaran statusmu sebagai kekasihku, aku menjawab bahwa kamu adalah kekasihku tanpa melalui persetujuanmu, karena aku perlu membuat ayahku memahami sikapku. Jadi, aku minta maaf padamu untuk ini."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com