webnovel

Back To The Marriage

Sandra merasakan pukulan bertubi-tubi saat Bara meletakan map berisi surat perceraian mereka. Tidak disangka secepat ini kenangan manis mereka harus berakhir. Kendati sudah menyiapkan jauh-jauh hari, Sandra masih saja belum rela. Cukup ia akui, jika bersama Bara-lah kebahagiaan itu ia kecap. Apalagi saat mengetahui ada sesosok mungil yang sedang tumbuh dalam rahimnya. Bara tak pernah menyangka, jika perceraian yang ia ajukan adalah awal dari penyesalan terdalamnya. Sandra lepas dari genggamannya. Saat menyadari kehadiran Sandra segalanya, ia malah melakukan hal konyol yang tak termaafkan. Sandra pergi dari hidupnya. Memilih mengakhiri penderitaan selama di sisi Bara. Sandranya telah lari. Tujuh tahun berselang. Dalam satu pesta yang cukup besar telah mempertemukan mereka kembali. Akankah mereka memilih mengikat pernikahan kembali? Atau justru telah bahagia dengan pasangan masing-masing? *** Baca karya yang lain : My Ex Billionaire Please, Back To Marriage With Me Persuit of My Ex-Lover IG : @ayakalibrary

Hayuayaka · Urban
Zu wenig Bewertungen
296 Chs

Yang Penting Dia dan Anaknya Hidup Baik

Puas berkeliling, Sandra memangku berbagai macam paper bag di atas pahanya. Belum lagi Bara yang juga menenteng barang yang mereka beli.

Sepasang suami istri ini terlihat kalap dalam berbelanja. Terlebih saat melihat baju-baju bayi yang begitu lucu.

Bara dan Sandra memutuskan untuk langsung membeli perlengkapan bayi. Terlebih jenis kelaminnya juga sudah diketahui. Akan lebih mudah bagi mereka untuk mencari pakaian yang sesuai dengan gender sang calon bayi.

"Bara kita sepertinya kalap sekali kalau belanja. Habis berapa ini?" tanya Sandra yang seketika tampak menyesal dengan keputusannya.

"Tidak perlu dipikirkan. Kita hanya sekali melakukan hal ini. Tidak perlu menjadikan beban. Cukup nikmati saja waktu yang ada."

Sandra mengalah saja. Toh yang terpenting mereka juga tidak abai dengan sekitar. Hal yang selalu membuat Sandra tidak ingin hidup boros. Selalu melihat ke sekitar yang kekurangan, sebisa mungkin akan dia bantu.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com