webnovel

Bab 166: Lega, Patah Hati (Tiket Bulanan 980+)

Saat berada di luar, He Tiantian suka mengenakan mantel yang pas di badannya di atas pakaian berbahan kapas.

Walaupun berpakaian dengan lapisan katun dan pakaian luar, masih bisa terlihat postur He Tiantian yang anggun dan gesit.

Pagi hari, ketika Wang Shuping bangun dan masuk ke dapur, ia melihat putrinya sudah menggiling mie, memotong-motong kubis, dan di sampingnya terdapat tiga butir telur, mungkin berencana membuat sup mie kubis dan telur dengan kaldu yang asin. Ada juga lobak dan acar yang sudah direndam dan diiris halus.

"Aku bilang jangan bangun terlalu pagi," Wang Shuping memarahi, "Aku masih muda, aku bisa melakukan hal-hal ini."

He Tiantian tersenyum dan berkata, "Dulu aku kurang begitu peduli, tidak mengerti kesusahan Ibu dan Ayah. Setelah meninggalkan rumah, barulah aku mengerti usaha gigih orang tua. Sekarang karena aku bisa masak, aku ingin memanfaatkan hari libur untuk kembali dan merawat kalian dengan baik."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel