webnovel

204 Lu Jiahao: Jangan coba-coba sasaran adikku

Kakak?

Kamu yakin kamu nggak becanda?

Lu Nanfeng, Cheng Hao, dan Du Feng menatap Lu Qingyi dengan ekspresi terkejut. Lu Qingyi terlihat terlalu muda, mereka awalnya mengira dia adik perempuannya.

"Halo, kakak. Kakak, halo."

Ketiga pemuda besar itu bergema serempak.

Sungguh canggung.

Awalnya, mereka mengira Lu Qingyi adalah pacar Lu Jiahao, kemudian mereka mengira dia adiknya, tapi mereka tidak menyangka bahwa Lu Qingyi adalah kakak perempuan Lu Jiahao.

"Mau minum apa? Saya yang traktir."

Lu Qingyi menggeser menu ke arah ketiga pemuda tersebut dan bertanya, sudut bibirnya sedikit terangkat.

Lu Nanfeng: "..."

Cheng Hao: "..."

Du Liang: "..."

Kata-katanya adalah cermin dari kata-kata mereka.

"Jiahao, belum makan malam?

Lu Qingyi memalingkan pandangannya ke Lu Jiahao dan bertanya.

Lu Jiahao menggeleng, "Belum."

"Mau makan apa nanti? Saya yang traktir."

Lu Qingyi berkata sambil tersenyum kecil.

"Ah, kak, nggak usah, simpan uangnya. Aku bisa bayar sendiri."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel