webnovel

Tertuduh

RETH

Reth menatap Brant, tapi pria itu masih memperhatikan Lucine, mengerutkan kening. "Bagaimana pemahamanmu mengenai malam itu, tolong ceritakan, Lucine?"

"Saya mengerti bahwa... bahwa dia telah memilih saya. Bahwa saya akan memasuki Upacara dengan tahu bahwa dia adalah milik saya. Dan meninggalkannya sebagai Ratu."

Kerumunan itu bergumam, sebagian berdecak, yang lain menggeram. Mereka semua tahu apa arti sumpah Raja.

"Ketika saya terbangun setelah Upacara dan saya sendiri, saya tidak mengerti." Ada emosi yang sebenarnya dalam suaranya untuk pertama kalinya, dan meskipun itu menyayat hati Reth mengetahui betapa membingungkan dan menakutkannya momen itu bagi dirinya, dia berjuang mencari belas kasihan—atau bahkan simpati. Dia sudah dengan jelas menunjukkan dirinya sebagai seorang pendusta—mengapa tidak ada yang melihatnya? Betapa bedanya ucapannya kali ini dibandingkan dengan pernyataannya yang sebelumnya?

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel