webnovel

BAB 3

"Maaf tuan ini kartu pengenal ku Dan bila ingin  ingin membeli pakaian di sini boleh langsung hubungi saya dan saya yang akan melayani anda"ucap manajer toko yang sopan menghampiri fadil

Fadil yang mengambil tanda pengenal manajer toko langsung pergi meninggalkannya dan naik ke lantai 3, saat di lantai 3 Fadil lihat toko handphone di situ lalu langsung menghampirinya

Melihat pelanggan membawa tote bag belanjaan pakaian termahal penjaga toko tidak seperti tadi dan langsung menghampirinya dengan sopan

"Permisi tuan bolehkah saya bantu memandu tuan untuk melihat-lihat handphone yang ada di sekitar sini"ucap penjaga toko handphone sopan

"Aku ingin handphone keluaran terbaru di sini dan ambilkan 3 handphone untukku"ucap Fadil tanpa basa-basi

Mendengarkan permintaan Fadil penjaga toko handphone pun langsung mengambilkan tiga buah handphone keluaran terbaru

"Ini tuan handphone keluaran terbaru iPong 20 pro max dengan spesifik RAM 16 serta penyimpanan 500 GB dan harganya pun 40 juta"ucap penjaga toko yang masih ragu setelah memberitahu harganya

Melihat handphone tersebut Fadil langsung mengeluarkan kartu hitamnya dan lalu menyerahkan kepada penjaga toko

"Ini gesek kartu saya dan jumlahkan semua total ketiga handphone tersebut"ucap fadil langsung memberikan kartu hitamnya

Melihat kartu hitam itu jaga toko langsung berkeringat dan berhati-hati mengambil kartu hitamnya lalu menggeseknya

DING!!

pembayaran berhasil

Melihat bayarannya berhasil penjaga toko dengan cepat membungkus ketiga handphone tersebut dan menyerahkan handphone serta kartu hitamnya

Setelah berbelanja handphone dan pakaian Fadil merasa lapar dia sudah 2 jam di mall dan langsung mencari makanan siap saji

Setelah makan Fadil mencari kebutuhan di rumahnya dan menghabiskan total 300 juta lalu menyuruh untuk mengantarkan ke rumah yang sudah diberi alamat oleh Fadil

Saat keluar mall banyak anak muda yang melihat motor Fadil, tanpa pikir panjang dia menyerobot kerumunan dan memasukkan kuncinya lalu menjalankan motornya

Sekitar 1 jam perjalanan menuju ke desanya Fadil pun sampai di rumahnya dan melihat barang-barang yang disuruh diantarkan sudah sampai

"Nak ini punya siapa kata orang tadi yang mengantarkannya ini pesanan kamu nak"ucap bibi Sri yang melihat banyak sekali kebutuhan di rumahnya

"Itu untuk semua kebutuhan di rumah bi selama 1 bulan jika sudah habis jangan sungkan untuk meminta lagi Dan ini pakaian untuk paman dan bibi serta handphone untuk berkomunikasi"ucap Fadil tanpa ragu karena dia sekarang sudah mendapatkan sistem dan akan mendapatkan hadiah lebih banyak lagi

Melihat pemberian Fadil santap saja membuat bibi Sri memeluknya dan menangis dipelukan Fadil.

"Kenapa bibi menangis apakah tidak suka atas pemberian Fadil"ucapkan Dil yang tidak tahu bibi Sri menangis

"Tidak nak bibi terharu atas pemberianmu"ucap bibi Sri masih menangis

Mendengarkan seseorang menangis di luar rumah, pak Agus yang belum berangkat ke sawah langsung melihat keluar dan melihat sekali banyak kebutuhan rumah serta istrinya yang menangis dipelukan Fadil

Melihat pamannya Fadil melepaskan pelukan bibi Sri dan menghampiri paman Agus

"Paman ini handphone serta pakaian untuk paman"ucap Fadil yang langsung memberikan nya

"Kamu jangan terlalu boros nak dan ini tidak pantas dipakai untukku serta istriku pasti ini harganya mahal"ucap pak Agus yang memegangi handphone dan pakaiannya

"Tidak perlu khawatir paman serta bibi saldo di atm-ku masih banyak"ucap Fadil

"Ya sudah kalau kamu memaksakan tapi ingat jangan boros"ucap Agus yang mengingatkannya lagi

"Baik paman"ucap Fadil

Nächstes Kapitel